Asosiasi yang mewakili sejumlah perusahaan semikonduktor di Amerika Serikat tengah mencari cara untuk tetap mengoperasikan perusahaannya selama karantina wilayah atau lockdown akibat pandemi Corona.
Dalam postingan blognya, asosiasi yang antara lain anggotanya adalah Intel dan Micron Technology tersebut mengaku tengah bekerja sama dengan Department of Homeland Security AS untuk memperbaiki panduan terkait perusahaan jenis apa yang masuk golongan perusahaan yang tetap bisa beroperasi selama lockdown.
Panduan yang dimaksud menyebut pembuat chip adalah bisnis penting karena fungsinya yang mendukung teknologi informasi, utamanya karena jutaan warga AS saat ini sedang bekerja dari rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
John Neuffer, presiden grup tersebut, menyebut kalau chip juga punya peran vital dalam peralatan medis, pembangkit listri, dan bermacam infrastruktur lainnya, demikian dikutip detikINET dari Reuters, Kamis (26/3/2020).
"Memastikan kelanjutan semikonduktor dan pasokan komponen terkait memang diperlukan untuk mendukung banyak layanan yang bakal didigitalisasi dalam beberapa minggu atau bulan ke depan," tulis Neuffer dalam postingan blog tersebut.
"Karena pasokan semikonduktor ini sangat global, kekurangan pasokan semikonduktor karena larangan beroperasi di suatu negara bisa menyebabkan hambatan produksi di regional lain," tambahnya.
(asj/fay)