Bitcoin, Mata uang digital yang digadang gadang jadi alat pembayaran baru, belakangan diterpa kabar kurang mengenakkan. Setelah Mt.Gox, perusahaan penukaran bitcoin terbesar di dunia bangkrut baru baru ini, seorang bos perusahaan bitcoin yang lain ditemukan meninggal tidak wajar.
Autumn Radtke, wanita cantik yang menjadi bos perusahaan bitcoin First Meta, meninggal di apartemennya di Singapura 28 Februari lalu. Dia diduga bunuh diri, namun masih menunggu kepastian penyelidikan dari otoritas setempat.
"First Meta sedih atas kehilangan tragis teman dan CEO Autumn Radtke," demikian pernyataan dari Douglas Adams, chairman First Meta yang dikutip detikINET dari News.com.au, Kamis (6/3/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bitcoin memang kembali menjadi perbincangan hangat setelah kebangkrutan Mt.Gox, perusahaan yang berbasis di Jepang. Penyebabnya, bitcoin yang mereka kumpulkan senilai USD 473 juta hilang dicuri oleh hacker.
Bitcoin sendiri masih menjadi kontroversi terkait kelayakannya untuk menjadi alternatif mata uang global. Beberapa negara seperti Rusia telah melarang peredaran bitcoin. Pemerintah Rusia menilai Bitcoin mudah disalahgunakan untuk cuci uang dan membiayai teroris karena transaksinya tidak bisa dilacak.
(fyk/eno)