Dengan Windows 10, Microsoft tak hanya berusaha menghadirkan smartphone dan komputer terbaik dalam sistem operasi tunggal, tetapi juga menawarkan lingkungan kerja yang diklaim lebih aman. Akses ke perangkat dan layanan Windows 10 nantinya tak lagi pakai password.
Microsoft bergabung dengan sejumlah perusahaan, termasuk Google dan PayPal, mendukung Fast Identification Online (FIDO) dan menggunakan cara otentikasi alternatif berbasis pembac biometrik pihak ketiga.
Dilansir News Softpedia, Rabu (18/2/2015) Windows 10 nantinya tidak akan menggunakan password sebagai otentikasi akses. Sebagai gantinya, raksasa software ini akan menawarkan cara baru seperti pemindaian mata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami bekerjasama dengan sejumlah mitra industri untuk mengubah kebiasaan otentikasi melalui pengembangan mekanisme password yang lebih aman bagi pengguna layanan online," sebutnya.
Sistem keamanan biometrik memang mulai banyak diterapkan sejumlah perusahaan teknologi. Meski demikian, penggunaannya belum umum. Metode pemindaian sidik jari dan mata berbasis FIDO 2.0 misalnya, sudah digunakan untuk beberapa perangkat dan layanan Google maupun Apple.
(rns/rns)