Operator seluler Telkomsel mengungkapkan capaian terbarunya. Mereka merampungkan ketersediaan sinyal 5G di wilayah Jabotabek. Sebelumnya, rencana ekspansi layanan jaringan generasi kelima itu diumumkan pada akhir 2024.
Ini menjadi kabar baik bagi pelanggan Telkomsel di Jabotabek karena bisa menjajal koneksi internet cepat sebelum Lebaran 2025. Sebanyak 1.400 base transceiver station (BTS) 5G dibangun oleh anak usaha Telkom ini dalam mendukung ketersediaan sinyal 5G.
"Di momen ini, Telkomsel sudah merampungkan 5G di Jabotabek. Jadi, jaringan di Jabotabek saat ini sekitar 1.400 BTS 5G dan tersebar dari Bandara (Soekarno-Hatta) sampai SCBD, kemudian Tangerang Selatan, Bekasi, dan Kota Bogor," ujar Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna dalam konferensi pers di Telkomsel Smart Office, Jakarta, Selasa (11/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kecepatan internet unduh 5G Telkomsel ini rata-rata bisa mencapai 110 Mbps dengan maksimal hingga 500 Mbps. Sedangkan, untuk unggah rata-rata bisa mencapai 50 Mbps dengan maksimal hingga 100 Mbps.
Tak hanya sampai berhenti di situ, Telkomsel menjanjikan akan mengembangkan sinyal 5G lebih luas lagi ke depannya. Hal ini guna meningkatkan pengalaman pelanggan akan teknologi seluler terbaru itu yang membantu transformasi digital hingga mendongkrak ekonomi digital di Tanah Air.
Adapun, data terkini ada 2.200 total BTS 5G yang dimiliki oleh Telkomsel yang tersebar di 56 kota/kabupaten.
"Yang sudah continuous ada di Jakarta, Jabotabek, Bali, di beberapa tempat dan akan kita buka juga seperti di Surabaya, Medan, Makassar, Batam, dan kota besar lainnya. Kita akan rilis di kota itu semua," ungkap Indra.
Disampaikan Telkomsel, ketersediaan sinyal 5G di Jabotabek ini karena seiring bertumbuhnya penggunaan data 5G yang rata-rata mengonsumsi 30 GB.
"Kita lakukan bertahap berdasarkan beberapa kajian sesuai ekosistem yang tersedia. Dengan berbagai langkah, Telkomsel ingin memastikan memberikan layanan terbaik buat pelanggan dan juga berharap menjadi solusi konektivitas, services, dan lainnya," pungkas Indra.
(agt/fay)