GM ICT Operation Telkomsel Regional Papua Maluku Muhammad Idham Kadir, mengatakan sejak kejadian pada Minggu malam kemarin, Telkomsel menyiagakan mobile backup power yang akan difungsikan sebagai catuan daya listrik cadangan pada daerah yang membutuhkan.
Baca juga: Mencari Sinyal Internet di MRT Jakarta |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mobilisasi catuan daya listrik cadangan dilakukan dengan cepat, walau terkendala dengan akses ke beberapa lokasi yang terbatas karena terendam banjir," sambungnya.
Di samping itu, Telkomsel juga melakukan monitoring terhadap Base Transceiver Station (BTS) yang meng-coverage wilayah terdampak, khususnya di posko-posko pengungsian agar layanan telekomunikasi tetap berjalan dengan normal, baik itu layanan telepon, SMS, dan internetan.
![]() |
Selain memastikan kondisi jaringan tetap dapat melayani pelanggan, perusahaan anak plat merah ini pun memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak yang didistribusikan secara langsung ke beberapa titik pengungsian, seperti yang telah dilakukan di Posko Bintang Timur dan Posko HIS pada hari ini.
"Bantuan yang diberikan berupa makanan siap saji, minuman, termasuk kebutuhan sandang seperti sarung, selimut, pakaian, tikar dan popok bayi. Pemberian bantuan ini, akan dilakukan secara bertahap ke posko-posko pengungsian lainnya." tuturnya.
Pada hari ini juga, Telkomsel mendirikan posko layanan di beberapa titik. Diharapkan keberadaan posko tersebut dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan layanan komunikasi kepada pengungsi.
"Telkomsel turut prihatin atas bencana alam yang terjadi. Semoga keadaan dapat segera normal," tutupnya.
(agt/krs)