Peresmian peningkatan kualitas layanan 4G ini dilangsungkan di halaman Candi Prambanan pada Rabu malam (11/5/2016). Acara tersebut dihadir Asisten 2 Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Gatot Saptadi, Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti dan CEO XL Axiata Dian Siswarini.
Dalam kata sambutannya Dian Siswarini mengatakan Yogyakarta merupakan tempat istimewa bagi pihaknya. Daerah ini menjadi miniatur Indonesia karena banyak pelajar dari berbagai wilayah di tanah air. "Melayani Yogya seperti melayani seluruh penduduk Indonesia," ujar Dian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu mereka melakukan perluasan kapasitas dan meningkatkan kecepatan 4G LTE. XL kini mempergunakan frekuensi 1.800 MHz sepanjang 15 MHz untuk mengelar layanan internet di jaringan generasi keempat di Yogyakarta.
Dijelaskan Dian layanan 4G LTE XL hadir di Yogyakarta pada 2014 silam. Kala itu operator yang identik berwarna biru itu mempergunakan frekuensi 900 MHz.
Setelah pemerintah melakukan penataan ulang frekuensi 1800 MHz dan memberikan izin penggunaan frekuensi tersebut untuk layanan internet cepat 4G LTE sekitar Oktober 2015, barulah XL menerapkan frekuensi 1800 MHz di Yogyakarta pada Mei ini.
"Layanan 4G LTE di Yoyakarta kini meng-cover wilayah yang lebih luas dari sebelumnya. Selain area di dalam wilayah Kota Yogyakarta, 4G LTE mencakup wilayah Mlati, Depok, Sewon, Kotagede, Gamping, Kaliurang, Sedayu, dan Pathuk," papar wanita berkacamata ini.
XL sendiri telah mengoperasikan 215 BTS 4G yang tersebar di berbagai area di dalam kota Yogyakarta dan sekitarnya. Infrastruktur tersebut akan menopang layanan untuk sekitar 627 ribu pelanggan data.
Operator yang identik berwarna biru ini akan menambah kembali jumlahnya hingga akhir tahun ini. Alhasil makin dapat mengkoneksikan 1,9 juta pelanggan XL di Yogyakarta. (afr/fyk)