Seperti diketahui, Smartfren menggelar 4G LTE di spektrum 850 dan 2.300 MHz. Sementara operator lain menggelar jaringan internet cepat itu di frekuensi 900 dan 1.800 MHz.
"Bisa saja, meski frekuensinya berbeda tetap bisa network sharing kok. Teknologinya mendukung itu," Ujar Munir Syahda Prabowo, VP Special Project Network Smartfren yang ditemui detikINET selepas konferensi pers komersialisasi jaringan 4G LTE Smartfren di 85 kota, di Jakarta, Senin (25/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal tersebut diiyakan oleh Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys, yang menyebut bahwa network sharing ini adalah kebutuhan semua pihak tak cuma operator dan pemerintah, namun juga pelanggan.
Sebelumnya sudah ada operator di Indonesia yang meresmikan kesepakatan untuk proyek network sharing 4G LTE pertama di Indonesia, yaitu Indosat Ooredoo dengan XL Axiata.
Mereka menggunakan teknologi Multi Operator Radio Access Network (MORAN), yang akan membuat Indosat Ooredoo dan XL Axiata menggunakan jaringan LTE yang sama di beberapa kota di Indonesia, seperti Banyumas, Surakarta, Batam dan Banjarmasin. (asj/fyk)











































