Smartphone Samsung Nanti Bisa Deteksi Penipuan Pakai Suara AI

Virgina Maulita Putri - detikInet
Senin, 11 Agu 2025 21:08 WIB
Foto: Shutterstock
Jakarta -

Teknologi voice cloning atau kloning suara menggunakan AI sering disalahgunakan untuk melakukan penipuan phishing lewat telepon. Kini Samsung mengumumkan fitur keamanan untuk mencegah penipuan voice phishing.

Dalam postingan di forum Samsung Community Korea Selatan, Samsung mengatakan mereka akan merilis fitur 'Voice Phishing Suspected Call Alert' di One UI 8 versi stabil.

"Saat menelepon nomor yang tidak dikenal, kami akan mendeteksi dan memberi tahu Anda secara real-time menggunakan AI jika dicurigai ada phishing suara," tulis Samsung di forum komunitasnya, seperti dikutip dari Android Authority, Senin (11/8/2025).

Samsung mengatakan fitur ini mengandalkan AI untuk mendeteksi voice phishing yang dilatih menggunakan data dari National Police Agency dan National Institute Scientific Investigation di Korea Selatan.

Fitur ini dapat diakses lewat pengaturan di aplikasi Phone di ponsel Samsung, dan dapat diaktifkan dengan klik toggle Voice Phishing Suspected Call Notification. Sayangnya, saat ini fitur tersebut baru tersedia di Korea Selatan.

Samsung rilis fitur deteksi telepon phishing di One UI 8 Foto: Samsung Community

Cara kerja fitur ini cukup sederhana. Ketika pengguna menelepon nomor yang tidak dikenal, akan ada pesan pop-up berisi peringatan 'detecting' yang memberi tahu pengguna bahwa fitur tersebut aktif mendengarkan dan memindai suara AI.

Jika suara AI terdeteksi, ponsel akan bergetar dan mengirimkan peringatan, bahkan ketika pengguna sudah tidak melihat layar. Fitur itu memiliki dua level peringatan yaitu 'suspected' atau dicurigai dan 'detected' atau terdeteksi.

Peringatan 'suspected' akan muncul sebagai pengingat agar pengguna memverifikasi identitas orang yang ditelepon, sedangkan peringatan 'detected' akan muncul ketika fitur sudah mengonfirmasi bahwa orang yang ditelepon merupakan panggilan phishing dengan suara AI.

Log panggilan di ponsel akan mengingat nomor yang terdeteksi melakukan panggilan phishing, jadi pengguna ponsel Samsung bisa menghindari nomor tersebut saat mereka menghubungi lagi di kemudian hari.

Sayangnya fitur ini baru tersedia untuk pengguna Samsung di Korea Selatan. Belum diketahui apakah Samsung berencana merilisnya secara global dan mendukung lebih banyak bahasa.



Simak Video "Video: Elon Musk Gandeng Samsung untuk Pasok Chip di Tesla"

(vmp/fay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork