Data Western Digital Disebut Disandera Hacker
Hide Ads

Data Western Digital Disebut Disandera Hacker

Anggoro Suryo - detikInet
Sabtu, 15 Apr 2023 22:00 WIB
Western Digital
Foto: Western Digital
Jakarta -

Hacker yang menjebol jaringan Western Digital (WD) disebut sukses mencuri data sebesar 10TB dan menyandera data tersebut dari WD. Waduh!

Dilansir TechCrunch, yang berhasil menghubungi hacker penyebar ransomware itu, menyebut si hacker menyandera sertifikat code-signing, nomor telepon pribadi eksekutif WD, data Backoffice SAP, dan bahkan mendapat akses admin ke akun Azure milik WD.

Sebelumnya WD memang mengaku mengalami insiden keamanan jaringan pada awal April ini. Dalam insiden tersebut WD mengakui adanya pihak ketiga yang bisa mengakses data dari sistem milik WD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibat insiden ini juga jaringan cloud milik WD tak bisa diakses selama 10 hari, dan jaringan My Cloud itu baru kembali online pada awal minggu ini, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Sabtu (15/4/2023).

Menurut TechCrunch, si hacker pelakunya itu meminta uang tebusan dengan nilai minimal delapan digit. Uang sebesar itu harus dibayarkan agar data yang dicuri itu tidak dibocorkan.

ADVERTISEMENT

WD tak berkomentar mengenai situasi ini, namun yang jelas mereka sedang berkoordinasi dengan pihak berwajib dan ahli forensik serta keamanan siber dari luar perusahaan.

Pembobolan yang terjadi pada 26 Maret ini, menurut Western Digital, mengganggu beberapa operasional bisnisnya. Menurut mereka, pelaku peretasan ini bisa mengambil beberapa data tertentu dari sistemnya, dan Western Digital masih menyelidiki data apa yang diambil dan ancaman seperti apa yang terjadi jika data tersebut dicuri.

"Western Digital saat ini mengalami masalah layanan yang berdampak pada produk berikut ini: My Cloud, My Cloud Home, My Cloud Home Duo, My Cloud OS5, SanDisk ibi, SanDisk Ixpand Wireless Charger," tulis Western Digital pada 2 April.




(asj/asj)