Situs CNN Sebarkan Virus?
Hide Ads

Situs CNN Sebarkan Virus?

- detikInet
Selasa, 23 Agu 2005 14:28 WIB
Jakarta - Ramainya infeksi virus Zotob, yang sempat menginfeksi jaringan komputer di beberapa perusahaan berita terkemuka, memunculkan pesan peringatan yang menyebar lewat Yahoo Messenger. Keabsahan pesan tersebut patut dipertanyakan, meski begitu pengguna komputer tetap perlu waspada. Pesan itu meminta agar pengguna tidak membuka situs yang berkaitan dengan jaringan televisi dan surat kabar internasional. Konon, menurut pesan itu, virus Zotob bisa menyebar melalui situs berita yang bersangkutan. "Mohon jangan membuka situs yang berkaitan dengan jaringan televisi ataupun surat kabar intenasional seperti ABC, CNN, NHK dan masih banyak lagi, karena jaringan tersebut telah tertular virus ZOTTOB. virus ini akan menyerang software anda yang berbasis WINDOWS 2000, tidak sampai disitu virus ini akan menyerang juga terhadap perangkat komputer yang tidak berinteraksi dengan internet atau network / personal conputer. Karena itu WASPADALAH Sampaikan surat ini ke setiap orang dalam list YM Anda. Klik kanan pada daftar group name dan klik Send Message to All," demikian bunyi pesan itu yang salinannya diterima detikinet, Selasa (23/8/2005). Benar tidaknya pesan itu masih belum bisa dipastikan. Namun tidak ada satu vendor anti virus pun yang menyebutkan ada penyebaran Zotob melalui situs-situs yang disebutkan dalam pesan itu. Bahkan, informasi mengenai penyebaran virus Zotob tidak menyebut-nyebut kemungkinan virus itu menyebar melalui situs. Perlu digarisbawahi bahwa Zotob memang telah menginfeksi cukup banyak sistim dan jaringan komputer di berbagai tempat di dunia. CNN, ABC, The Associated Press, dan The New York Times memang disebut-sebut sebagai perusahaan yang terkena infeksi program jahat tersebut. Zotob, yang lebih tepat disebut worm, menginfeksi komputer dengan sistim operasi Windows 2000. Jalur yang digunakan Zotob adalah Port 445, Port 33333, serta Port 8888. Di sisi lain, komunikasi situs web biasa terjadi pada Port 80. Meski tidak ada kepastian apakah pesan tersebut hoax (palsu-red) atau bukan, tidak ada salahnya pengguna Windows 2000 melakukan 'penambalan' pada sistim operasi yang digunakan. Microsoft pun sudah menyediakan piranti lunak untuk melawan Zotob di situsnya. Di sisi lain, jika pengguna komputer menerima pesan peringatan tersebut ada baiknya diabaikan saja. Pasalnya penyebaran informasi seperti hoax bisa memperlambat kinerja jaringan, selain membuang-buang waktu. (wicak/)

Berita Terkait