Bongkar Kasus Pembunuhan, Polisi AS Rayu Amazon Echo 'Buka Mulut'
Hide Ads

Bongkar Kasus Pembunuhan, Polisi AS Rayu Amazon Echo 'Buka Mulut'

Muhammad Alif Goenawan - detikInet
Rabu, 28 Des 2016 16:16 WIB
Foto: istimewa
Jakarta - Kepolisian Arkansas, Amerika Serikat masih menyelidiki kasus pembunuhan yang menimpa Victor Collins. Polisi pun meminta bantuan Amazon untuk bisa membuat speaker pintar Amazon Echo 'buka mulut'.

Pihak kepolisian menduga, bisa saja ada informasi yang terekam di Amazon Echo, mengingat perangkat tersebut ada di tempat kejadian perkara (TKP). Sebagai speaker pintar, Amazon Echo memiliki fungsi dan fitur canggih, yakni mendengarkan perintah suara dari pemiliknya.

Artinya, Amazon Echo mampu menyimpan semua informasi yang secara tidak sengaja terekam dari obrolan pemiliknya. Sebagai catatan, Amazon Echo akan aktif ketika pengguna menyebut kata kunci 'Alexa'. Akan tetapi, jika menggunakan perangkat Android atau iOS, terkadang beberapa kata akan terdengar seperti kata kunci dan secara tidak sengaja mengaktifkan perintah suara Amazon Echo itu sendiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip detikINET dari Ubergizmo, Rabu (28/12/2016), pihak kepolisian meyakini jika Amazon Echo mungkin akan merekam sejumlah audio yang bisa menjadi petunjuk kasus pembunuhan Collins yang diduga dilakukan oleh James Andrew Bates. Karenanya, polisi bersikeras untuk mencari tahu bukti rekaman yang berada di server Amazon.

Sayangnya, melalui pernyataan resmi, Amazon tegas menolak permintaan kepolisian. "Amazon tak akan merilis informasi konsumen tanpa permintaan hukum yang sah dan mengikat yang dikirim ke kami. Amazon keberatan dengan hal ini," kata Amazon. (mag/rns)