Gunung Emas Kongo yang Bikin Geger, Warga Keruk Pakai Tangan
Hide Ads

Gunung Emas Kongo yang Bikin Geger, Warga Keruk Pakai Tangan

ask - detikInet
Kamis, 18 Sep 2025 07:45 WIB
Congolese artisanal miners are seen mining for gold in the Togo-Kazaroho area on July 11, 2018 in Ituri Province. The Togo-Kazaroho Gold Mining site lies deep within the Ituri Forest. Miners will stay out in the forest for up to a week, by the end of the week the will usually have mined about Six grams of gold. The gold gets sold to traders in the near by town of Mambasa, from there it will either head legally to the town of Bunia or Illegally over the borders in Uganda. (Photo by John WESSELS / AFP)
Mengeruk emas di Kongo. Foto: AFP/JOHN WESSELS
Jakarta -

Sempat viral gunung emas di Republik Demokratik Kongo. Dalam video yang tersebar di media sosial, warga beramai-ramai menggunakan sekop bahkan tangan kosong untuk mengeruk kekayaan dari emas tersebut.

"Sebuah video dari Republik Kongo mendokumentasikan kejutan terbesar bagi beberapa penduduk desa di negara ini, ketika seluruh gunung yang dipenuhi dengan emas ditemukan! Mereka menggali tanah untuk menemukan emas dan membawanya ke rumah mereka untuk membersihkan kotoran dan mengekstraksi emasnya," kata Ahmad Algohbary, seorang jurnalis lepas yang membagikan video viral itu di X.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Demam emas itu terjadi di Provinsi Kivu selatan, Venant Burume Muhigirwa. Akibat viralnya video tersebut, Pemerintah Kongo dengan cepat menurunkan pelarangan aktivitas penambangan.

Pejabat Pertambangan Kivu Selatan, Venant Burume Muhigirwa mengkonfirmasi bahwa penemuan bijih kaya emas di wilayah Luhihi pada akhir Februari 2021 telah menyebabkan kehebohan masyarakat, sehingga memberi tekanan pada desa kecil yang terletak 50 kilometer dari ibu kota provinsi, Bukavu.

Pada Senin (8/3/2021) pemerintah menghentikan semua kegiatan penambangan di dalam dan sekitar desa. Para penambang, pedagang, dan anggota angkatan bersenjata Republik Kongo (FARDC) diminta untuk meninggalkan lokasi tambang sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.

Penghentian penambangan gunung emas Kongo ini bertujuan agar pihak berwenang dapat mengidentifikasi penambang. Selain itu untuk memastikan para penambang terdaftar sesuai di administrasi yang mengatur pertambangan tradisional.

Dalam sebuah laporan BBC, dikabarkan bahwa kandungan emas yang berada di gunung itu berpotensi mencapai 90%. Akan tetapi ini belum dapat dibuktikan secara ilmiah.

Yang disorot lagi, penemuan emas ini berpotensi menimbulkan konflik. Contohnya, kelompok bersenjata menyelundupkan dan memperdagangkan emas hasil penambangan yang sebenarnya ilegal itu. Hasil dari penjualan emas itu kemudian digunakan salah satunya untuk membeli senjata dan amunisi, mengamankan logistik peperangan, atau membayar gaji para pejuang.




(ask/afr)
Berita Terkait