Purnama 'Worm Moon' 7 Maret, Kenapa Disebut Bulan Cacing

Jakarta -

Pada malam tanggal 7 Maret, jika cuaca cerah, kita bisa menyaksikan Bulan purnama. Di dunia barat, purnama ini diberi nama Worm Moon atau Bulan Cacing. Kenapa ya?

Berbeda dengan di Indonesia, di negara-negara barat, fenomena Bulan purnama memang punya penamaan yang unik. Biasanya, penamaan tersebut didasarkan pada musim kemunculan purnama dan penampakannya, misalnya Strawberry Moon, yang muncul saat musim panen buah stroberi dan purnamanya terlihat kemerahan.

Demikian juga halnya dengan Worm Moon. Sebutan itu berasal dari orang-orang suku Indian Naudowessie (Dakota) dan telah digunakan oleh kelompok penduduk asli Amerika lainnya. Worm Moon, menurut Old Farmer's Almanac, mengacu pada musim cacing bermunculan dari tanah setelah hujan musim semi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penelitian lebih lanjut mengungkapkan penjelasan lain tentang penamaan Worm Moon. Pada tahun 1760-an, Kapten Jonathan Carver mengunjungi Naudowessie (Dakota) dan suku-suku asli Amerika lainnya, dan menulis bahwa nama Worm Moon mengacu pada jenis cacing berbeda (larva kumbang) yang mulai muncul dari kulit pohon tempat ia bersembunyi selama musim dingin.

Nama Lain Purnama di Bulan Maret

Selain Worm Moon, seperti dikutip dari Almanac.com, ada beberapa julukan lain untuk purnama di bulan Maret, dan semuanya berhubungan dengan musim yang sedang datang di bulan tersebut, yaitu:

Sugar Moon karena bertepatan dengan musim pohon maple mulai menghasilkan getah untuk produksi sirup maple
Lenten Moon, yakni sebutan dari orang-orang Anglo Saxon yang artinya Bulan Prapaskah. Lenten berasal dari bahasa Jerman kuno dan berarti musim semi. Lenten Moon juga berasal dari periode sebelum Paskah atau Christian Lent
Sore Eyes Moon, yaitu musim ketika sorot sinar Matahari begitu menyilaukan mata dan memantulkan salju yang mencair di akhir musim dingin.

Kapan Bisa Lihat Worm Moon

Worm Moon sudah mulai terlihat pada Senin, 6 Maret 2023, namun akan mencapai puncaknya secara penuh pada Selasa, 7 Maret. Tak perlu menunggu hingga tengah malam untuk melihat Bulan. Jika cuaca cerah, Bulan akan tampak terang saat terbit di atas cakrawala sejak Senin (6/3) malam. Kalau cuaca mendung bahkan hujan, masih ada kesempatan menyaksikannya di hari Selasa (7/3).