Para arkeolog di Mesir heboh dengan penemuan kuburan kuno dengan beberapa mumi di dalamnya, di mana lidahnya terbuat dari emas. Lokasi penemuan adalah di Qewasnia, di mana sebelumnya sudah ditemukan ratusan kuburan kuno di sana.
Mengapa bisa berlidah emas? Diperkirakan lidah jasad itu pada zaman dahulu dihilangkan saat proses mumifikasi, dan digantikan dengan emas sehingga arwahnya bisa berbicara dengan dewa Orisis di alam baka.
Seperti dikutip detikINET dari Daily Mail, Orisis dalam mitologi Mesir adalah dewa alam bawah tanah dan hakim kematian. Ia adalah salah satu dewa terpenting di zaman Mesir kuno.
Baca juga: Terungkap Wajah Mumi Hamil Pertama di Dunia |
Menurut Dr Mustafa Waziri, sekjen Dewan Arkeologi, mumi-mumi ditemukan dalam kondisi kurang baik. Sebagian ditemukan dengan lidah emas di mulut, sementara yang lain ditutupi lembaran tipis emas dan ditempatkan di peti mati kayu.
![]() |
Yang lain dilapisi emas pada tulang di bawah kain linen yang digunakan dalam proses pembalseman. Juga ditemukan kepingan emas berbentuk kecoak dan bunga teratai, sejumlah ornamen pemakaman, lesung batu dan tembikar, yang kemungkinan digunakan untuk pembalseman.
Sebenarnya, mumi berlidah emas cukup sering ditemukan di Mesir. Pada Februari tahun silam, periset juga menemukan mumi sejenis di Taporisis Mahna, pemakaman berusia 2.000 tahun di Mesir.
Kuil Taposiris Magna, yang namanya berarti 'makam besar Osiris', terletak di dekat kota Alexandria, Mesir, yang pernah menjadi ibu kota negara. Area ini juga diduga lokasi makam Cleopatra, firaun terakhir Mesir dan salah satu ratu paling terkenal dalam sejarah.
Awal bulan ini, para arkeolog mengungkapkan bahwa mereka telah menemukan terowongan bawah tanah di bawah kuil yang kemungkinan mengarah ke makamnya yang telah lama hilang.
Simak Video "Tim Arkeolog Temukan Mumi Berusia 4300 Tahun di Mesir"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/rns)