Kuburan Kuno Misterius dari Cleopatra Sampai Genghis Khan
Hide Ads

Kuburan Kuno Misterius dari Cleopatra Sampai Genghis Khan

Fino Yurio Kristo - detikInet
Kamis, 10 Nov 2022 05:45 WIB
Alexander Agung
Alexander Agung. Foto: Bettmann Archive/Bettmann
Jakarta -

Siapa tidak kenal Cleopatra atau Genghis Khan? Nama sosok-sosok dari zaman kuno ini melegenda dari masa ke masa. Akan tetapi mereka punya kesamaan, yaitu lokasi kuburan atau makamnya masih misterius.

Seperti dikutip detikINET dari Daily Mail, Kamis (10/11/2022) berikut beberapa tokoh terkenal di zaman kuno yang kuburannya belum ditemukan sampai sekarang.

Cleopatra

Cleopatra adalah raja Mesir terakhir, memerintah dari 51 Sebelum Masehi sampai kematiannya pada tahun 30 Sebelum Masehi. Dia dikenal sebagai perempuan mempesona dan pintar menggoda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raja Romawi Julius Caesar terpikat padanya hingga terjadilah aliansi antara Mesir dan Romawi ketika itu. Cleopatra juga menaklukkan hati Mark Antony, suksesor Julius Caesar, yang menjadi pasangannya.

Cleopatra dan Mark Antony meninggal dunia dengan bunuh diri, dan dikubur bersama-sama. Lokasi kuburan mereka belum ditemukan, namun diduga di bawah kuil kuno Taposiris Magna di Alexandria.

ADVERTISEMENT

Ratu Nefertiti

Ratu Nefertiti adalah penguasa lain di Mesir Kuno, pada saat kerajaan ini berada di puncak kejayaannya. Bersama suaminya, Firaun Akhenaten, Nefertiti memerintah Mesir antara 1370 sampai 1330 Sebelum Masehi, periode termakmur negeri itu.

Dikenal karena kecantikan dan karismanya, Neferititi diduga sebagai ibu tiri dari Raja Mesir berikutnya, Tutankhamun. Setelah suaminya meninggal di tahun 1336 Sebelum Masehi, Nefertiti memerintah Mesir sendirian.

Ditemukan 'bahan organik' terkait makam NefertitiRatu Nefertiti. Foto: BBC Magazine

Nefertiti meninggal dunia sekitar 6 tahun setelah suaminya, diduga karena wabah, akan tetapi belum diketahui di mana lokasinya. Ada pakar yang meyakini sang Ratu dikubur di area pemakaman anak tirinya, Raja Tutankhamun, walau belum terbukti.

Alexander Agung

Alexander III, lebih terkenal dengan nama Alexander Agung, adalah Raja Makedonia, antara tahun 336 sampai 323 Sebelum masehi. Dia disebut-sebut salah satu panglima militer paling sukses dalam sejarah.

Tak pernah terkalahkan di medan pertempuran, dia membangun kekaisaran yang terbentang antara Yunani sampai India. Akan tetapi Alexander Agung mati muda di usia 32 tahun pada 323 Sebelum masehi.

Awalnya, jasadnya dikuburkan di Memphis, Mesir, sebelum dipindahkan ke Alexandria pada sekitar abad 3 atau 4. Sudah banyak upaya dilakukan untuk menemukan lokasi makam Alexander Agung, tapi belum berhasil.

Lihat juga video 'Lima Makam Kuno Berusia Ribuan Tahun Ditemukan di Mesir':

[Gambas:Video 20detik]



Halaman selanjutnya, Atilla the Hun dan Genghis Khan>>>

Atilla the Hun

Atilla the Hun dianggap salah satu ksatria paling perkasa dalam sejarah dunia. Dia memimpin masyarakat nomadik di Asia Tengah dan Eropa Timur, dari tahun 434 sampai kematiannya di 453.

Area kekuasaannya menghampar dari Jerman ke Laut Kaspia dan ia memerintah hampir 20 tahun lamanya. Akan tetapi di usia 40-an, ia meninggal dunia diduga karena tersedak. Tapi ada spekulasi lain bahwa sang istri yang membunuhnya.

Tidak diketahui di mana Atilla the Hun dimakamkan. Seorang penulis kuno menyebut bahwa peti matinya sangat mewah, terbuat dari besi dan emas. Diduga lokasi kuburannya di Hungaria, namun belum ada titik terang.

Genghis Khan

Genghis Khan yang hidup tahun 1162 sampai 1227, mendirikan Kekaisaran Mongol yang perkasa dan kejam. Invasi mereka ke banyak wilayah kabarnya memicu kematian sampai 40 juta orang.

Genghis Khan disebut gila perempuan dan punya ratusan anak. Bahkan ilmuwan menyatakan, kemungkinan ada 16 juta keturunannya yang hidup saat ini. Pada saat dia meninggal di 1227, Kekaisaran Mongol punya wilayah luas di China dan Asia Tengah.

Saat itu, Genghis Khan mendadak sakit pada usia 72 tahun dan meninggal dunia. Lokasi makamnya dirahasiakan dan belum terlacak sampai hari ini. Menurut legenda, dia dikubur di padang rumput berdebu di Mongolia Timur Laut.

Halaman 2 dari 2
(fyk/fay)