Bumi masih dihantui asteroid yang kapan saja berpotensi jatuh dan memusnahkan umat manusia. Guna melindungi planet, China berambisi memanfaatkan Bulan sebagai benteng pertahanannya.
Untuk sekian lama, ancaman asteroid yang bisa bikin Bumi luluh lantak terus menjadi perdebatan. Jatuhnya benda antariksa itu ke Bumi berpotensi menimbulkan kekacauan, bahkan sampai ke tingkat kepenuhan.
Ketakutan hantaman asteroid ini berkaca dari peristiwa musnahnya dinosaurus sekitar 65 juta tahun yang diakibatkan oleh serangan asteroid besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Risiko peristiwa lenyapnya dinosaurus terulang kembali memang cukup rendah, sebab sekitar 60% asteroid yang cukup besar untuk menghancurkan seluruh negara belum terlacak. Adapun insiden besar gara-gara asteroid di Bumi itu terakhir tahun 1970-an.
Maka dari itu, sebagai antisipasi, China punya ide yang cenderung ambisi melindungi Bumi dari ancaman tersebut, yakni dengan menjadikan Bulan pos pertahanan.
Dikutip dari Mashable, Rabu (27/7/2022) untuk mewujudkan hal itu, China akan membangun dua teleskop optik dan ditempatkan di belahan kutub utara dan selatan Bulan. Nantinya, teleskop tersebut memindai di sekitar, mendeteksi apabila ada asteroid atau benda langit yang mengancam Bumi.
Selain itu, China juga akan menyebarkan tiga satelit penjaga ke orbit Bulan di sekitar Bumi. Wahana antariksa itu dipersenjatai dengan sejumlah senjata kinetik, jika terdeteksi ada asteroid berbahaya, maka satelit ini bisa melakukan tugasnya.
"Ini akan memiliki kemampuan untuk mencegat asteroid yang datang dari segala arah, dan dapat membentuk lingkaran pertahanan sekitar dua kali ukuran antara Bulan dan Bumi dengan diameter sekitar 800 ribu km," ujar Kepala Perancang Program Eksplorasi Bulan China, Wu Wieren.
Saat ini, rencana tersebut masih dalam tahap pengembangan. Kendati begitu, sistem akan terdiri dari teleskop raksasa dan sistem radar yang ditempatkan, baik di darat maupun di luar atmosfer.
Dengan terungkapnya misi menjaga Bumi dari terjangan asteroid, memberi sinyal bahwa China sedang berkembang pesat sebagai kekuatan luar angkasa yang tangguh dalam beberapa tahun terakhir.
(agt/fyk)