Apa itu blackhole atau lubang hitam? Apakah benar blackhole bisa menyedot benda-benda yang berada di sekitarnya? Pertanyaan seputar blackhole sempat diutarakan oleh akun @mikuu_lover dalam sesi tanya jawab di Eureka! edisi perdana: 'Indonesia Berburu Exoplanet dan Alien', Senin (24/1/2022).

Pertanyaan terkait blackhole dijawab oleh Prof Dr Thomas Djamaluddin, MSc, ilmuwan astrofisika-astronomi yang sempat menjabat sebagai Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) sebelum LAPAN dilebur dalam Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Dijelaskan olehnya, blackhole adalah objek yang paling padat. Karena padat, maka gravitasinya juga menjadi paling tinggi, sehingga cahaya pun ditariknya.

"Jadi kalau disebutnya satu tempat ada blackhole, cahaya yang melalui objek tersebut akan ditarik," kata pria yang dipanggil Djamal ini.

Blackhole ada yang berukuran kecil hingga raksasa. Yang kecil adalah sisa dari bintang raksasa yang mati, bagian luarnya meledak ke luar dan peristiwa ini disebut sebagai supernova. Dari ledakan ini, bagian intinya kemudian memadat ke dalam dan makin lama-lama menjadi lebih padat.

"Mula-mula menjadi bintang neutron karena proton dan elektron bersatu membentuk neutron... seujung jari saja bobotnya bisa puluhan ton karena sangat padat. Tapi kemudian neutron tidak bisa menahan penyusutan objek tersebut, maka jadilah blackhole," jabarnya.

Blackhole raksasa dipercaya ada di pusat galaksi. Teori ini datang dari mempelajari gerak bintang yang melingkari pusat galaksi, gerakannya tidak biasa tidak mengikuti Hukum Kepler. Hasil kajian menunjukkan ada objek yang sangat masif dan hanya bisa diperkirakan sebagai blackhole.

"Eksistensi blackhole diketahui dari objek sekitarnya, karena blackhole sendiri menarik cahaya sehingga ia tidak terlihat. Blackhole berpasangan dengan bintang, bintang itu kan yang gas sangat panas ya. Kalau berpasangan dengan blackhole. Materi dari bintang itu akan disedot oleh blackhole tersebut," ungkapnya.

Singkatnya, jika ditanya apakah blackhole itu menyedot maka jawabannya adalah iya. Tidak hanya menyedot cahaya, blackhole juga menyedot materi dari suatu objek yang berada di dekatnya.