.webp)
Maraknya penyebaran dan mutasi virus membuat masyarakat cenderung menerapkan gaya hidup sehat untuk melindungi diri. Penggunaan teknologi dengan perlindungan terhadap virus, seperti air purifier, menjadi salah satu tren yang muncul di masyarakat.
Air purifier memang menjadi salah satu upaya yang dapat membantu masyarakat beraktivitas dalam ruangan tanpa rasa khawatir. Melansir Healthline, air purifier dapat membantu memperbaiki sirkulasi ruangan dengan membersihkan udara, termasuk polutan, alergen, dan racun.
Meningkatnya penggunaan air purifier pun mendorong Sharp untuk menghadirkan inovasi teknologi air purifier yang semakin sehat dan inovatif. Jauh sebelum pandemi, tepatnya di tahun 2000, Sharp memang telah menjadi salah satu brand yang terlebih dahulu menghadirkan air purifier dengan teknologi Plasmacluster, yang mampu memancarkan ion negatif dan ion positif di udara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teknologi Ion Plasmacluster ini bahkan telah terbukti mampu mengurangi infeksi virus COVID-19. Hal ini dibuktikan lewat penelitian Profesor Hironori Yoshiyama dari Departemen Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Shimane, Professor Shigeru Watanabe, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Meikai, dan Profesor Masashi Yamakawa, Departemen Teknik Mesin dan Sistem, Institut Teknologi Kyoto.
"Untuk mencegah infeksi virus, penting untuk menjaga area ruangan pada tingkat kelembaban relatif sekitar 60% dengan humidifikasi. Kendati demikian, sementara area dengan kelembaban relatif 60% mengurangi jumlah partikel droplet tersuspensi di udara dan menempel pada permukaan benda," jelas Profesor Hironori dikutip dari keterangan resmi Sharp.
"Dalam verifikasi ini, teknologi Plasmacluster secara signifikan menonaktifkan SARS-CoV-2 yang terkandung dalam droplet yang melekat di berbagai permukaan dengan kondisi kelembaban udara 60% di mana fungsi perlindungan fisiologis dipertahankan. Hasil terkini juga menunjukkan kemampuan Ion Plasmacluster untuk menekan varian virus strain, yang dapat diterapkan pada varian--varian baru yang berpotensi untuk muncul di masa mendatang," lanjutnya.
Tak hanya menghadirkan teknologi Plasmacluster, selama pandemi Sharp terus berinovasi mengembangkan produk air purifier dengan berbagai teknologi canggih. Lewat tipe tertinggi terbarunya, KI-L80Y-T, SHARP menghadirkan Plasmacluster HD 25.000 yang mampu menjernihkan udara di ruangan seluas 62 62 m².
 Air Purifier KI-L80Y-T with AIoT Function Foto: Sharp |
Sharp juga meningkatkan kinerja tipe terbaru ini dengan tiga kali proses penyaringan lewat auto-pre filter, deodorizing filter dan HEPA filter. Triple filtration ini dapat membantu menghilangkan 99,7% alergen dan partikel kecil berbahaya dari udara yang melewati filter.
Sharp juga menyematkan teknologi AIoT sehingga konsumen dapat memantau kualitas udara di dalam ruangan kapan dan di mana saja melalui smartphone melalui konektivitas WiFi dan SHARP COCORO AIR.
"Melalui 'SHARP COCORO AIR' dapat dipastikan bahwa kondisi kualitas udara ruangan sudah bersih secara visual. Aplikasi ini juga dapat memantau kualitas udara dalam ruangan, kelembapan, dan suhu secara real time," jelas Sharp dikutip dari situs resminya.
Ada pula fitur Spot Mode yang membantu menghilangkan bau, bakteri, dan virus yang menempel di berbagai tempat di ruangan. Dan teknologi Coanda Airflow yang mengalirkan udara lebih cepat pada sudut 20 derajat dengan mengumpulkan debu pada tingkat yang lebih rendah di dalam ruangan sehingga membersihkan udara menjadi lebih efektif.
Lewat berbagai inovasi teknologi air purifier miliknya, Sharp telah tercatat sebagai kategori produk yang dipercaya di berbagai belahan dunia. Sharp juga menduduki peringkat nomor satu di Jepang dan ASEAN.
Selain sukses di penjualan, kehebatan dan kepercayaan yang diberikan konsumen terhadap SHARP Air Purifier juga mendapat kepercayaan konsumen melalui penghargaan Top Brand 2019, setelah sebelumnya menoreh prestasi untuk kategori yang sama di tahun 2018.
(ncm/fay)
