Beberapa waktu yang lalu, Tom Cruise dikabarkan akan mulai syuting di luar angkasa pada Oktober 2021. Tapi ia akan mendapat persaingan ketat untuk mendapatkan titel sebagai aktor pertama yang syuting di luar angkasa.
Badan antariksa Rusia (Roscosmos) dalam keterangannya mengatakan mereka ingin menjadikan Rusia sebagai negara pertama di dunia yang membuat film di luar angkasa.
Film tersebut akan diproduksi oleh Yellow, Black and White Studio, salah satu rumah produksi terbesar di Rusia dan stasiun televisi Channel One Russia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jalan ceritanya akan termasuk penerbangan menuju International Space Station (ISS) yang dijadwalkan pada musim gugur 2021 menggunakan kapsul awak Soyuz MS milik Rusia," tulis keterangan resmi Roscosmos, seperti dikutip detikINET dari Futurism, Senin (28/9/2020).
"Tokoh utama yang akan terbang ke ISS, sekaligus cadanganya akan dipilih lewat kontes terbuka," sambungnya.
Film tersebut akan disutradarai oleh Klim Shipenko dan memiliki judul sementara 'Vyzov' yang artinya tantangan. Saat ini belum ada detail tambahan mengenai film ini termasuk para pemeran, jalan cerita, dan bagaimana cara mereka membuat film di luar angkasa.
Baca juga: Rusia Mau Mengklaim Planet Venus |
Dalam keterangannya, Roscosmos mengatakan film ini tidak hanya bentuk hiburan, tapi juga untuk menegaskan posisi Rusia sebagai salah satu pionir kegiatan antariksa.
"Film ini bertujuan untuk mempopulerkan aktivitas antariksa Rusia, sekaligus mengagungkan profesi kosmonaut," jelasnya.
Kabar ini datang beberapa hari setelah Tom Cruise disebut siap membuat film di luar angkasa pada Oktober 2021. Untuk membuat film tersebut, Cruise telah bekerjasama dengan NASA dan SpaceX.
(vmp/afr)