Salah satu obsesi seorang Elon Musk adalah pergi ke Mars, bahkan meninggal dunia di planet itu. Namun ia takut impian besarnya itu tak menjadi kenyataan.
Untuk pergi ke Planet Mars dalam hitungan dekade, diperlukan upaya dan kemajuan yang pesat. Saat ini, hal itu tampaknya belum terjadi.
"Hal yang paling mencemaskan saya saat ini adalah kecuali kita meningkatkan inovasi secara dramatis, tidak ada peluang ada tempat tinggal di Bulan atau kota di Mars. Itu kekhawatiran terbesar saya," katanya dalam sebuah event di Washington.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika kita tidak meningkatkan kemajuan kita, saya tentu sudah mati sebelum kita pergi ke Mars. Jika butuh 18 tahun hanya untuk mempersiapkan satu orang, kita harus meningkatkan inovasi atau saya tentu akan mati sebelum ke Mars," cetusnya.
Dikutip detikINET dari Independent, triliuner berusia 48 tahun ini sudah lama mengungkapkan keinginannya mengunjungi Planet Merah. "Saya ingin mati di Mars," katanya di tahun 2013.
Di 2018, pemilik SpaceX ini memperkirakan ada 70% peluang dia bisa ke Mars menggunakan pesawat SpaceX. Ada kemungkinan hal itu jadi kenyataan paling cepat pada tahun 2025.
Sejauh ini, hanya SpaceX yang tampak serius membuat pesawat untuk pergi ke Mars dengan pesawat bernama Starship. Bahkan mereka sudah memiliki target membangun koloni manusia di sana.
(fyk/fay)