Poco X3 GT adalah varian ke-3 dari seri X3 di Indonesia, setelah sebelumnya ada X3 NFC dan X3 Pro, dan keduanya punya perbandingan antara performa dan harga yang sangat baik. Lalu, bagaimana dengan X3 GT?
Berbeda dibanding dua saudaranya, X3 GT menggunakan otak yang berbeda. Bukan lagi dari Qualcomm, melainkan dari MediaTek, yang terkadang sering dipandang sebelah mata soal performanya.
Padahal, sebenarnya chip Dimensity dari MediaTek ini punya performa yang mumpuni. Seperti Dimensity 700 yang dipakai di Poco M3 Pro 5G. Nah, bagaimana dengan Dimensity 1100 yang ada di X3 GT? Yuk simak ulasan berikut.
Desain
Meski punya beberapa kesamaan komponen dengan seri X3 lain, desain X3 GT sangat berbeda dibanding dua saudaranya itu. Malah kalau dilihat dari belakang, tampilannya lebih mirip dengan seri Redmi Note 10.
Tal ada lagi tulisan Poco besar di bagian belakang ponsel yang sangat mencolok. Tulisan Poco kini ukurannya jauh lebih kecil dan tersimpan di bagian kiri bawah. Dimensi dan bobotnya pun terasa lebih ramping dibanding pendahulunya yang bongsor.
Itu karena modul kameranya berbentuk persegi panjang ada di samping bodi. Bukan bulat dan di tengah bodi seperti X3 NFC dan X3 Pro. Oh ya, pada unit review varian Wave Blue yang kami terima, bodi belakangnya tak halus melainkan bertekstur. Unik.
Perbedaan lainnya adalah pada tombol power, yang tak lagi rata dengan bodi melainkan lebih menonjol layaknya tombol. Sensor sidik jari yang menyatu di tombol power pun menjadi lebih mudah diakses ketimbang pada tombol yang rata dengan bodi.
Pada bagian atas ada IR blaster, mikrofon, dan lubang speaker. Slot dual SIM ada pada bagian kiri, dan tombol volume serta power di bagian kanan. Perubahan ada di bagian bawah, yaitu tak adanya port audio 3,5mm. Untungnya dalam paket penjualan disertakan adapter USB-C to 3,5mm. X3 GT pun punya sertifikasi IP53 yang membuatnya tahan percikan air.
Baca juga: 5 Fitur Unggulan Poco X3 GT |
Layar dan performa ada di halaman berikutnya