Performa
Untuk memaksimalkan performa G Pro X Superlight, diperlukan software Logitech G Hub, di mana pengguna bisa mengatur fungsi tombol-tombol yang ada, menyimpan sampai dengan 5 profil.
Saat dipakai bermain game, saya merasa seperti tak memegang mouse. Terlebih lagi, mouse yang biasa saya pakai sehari-hari jauh lebih berat, yaitu MX Master 2S (145 gram), dan bahkan MX Anywhere 3 yang ukurannya juga mungil, bobotnya lebih berat, yaitu 94 gram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Game bergenre FPS seperti CS:GO ataupun game RPG open world seperti Genshin Impact bisa dimainkan dengan menyenangkan menggunakan G Pro X Superlight, yang sangat responsif ini.
Bobot yang ringan ini tampaknya cocok untuk gamer yang biasa bermain game dengan durasi lama, misalnya di atas 3 jam, karena meski selisih beratnya mungkin tak signifikan, akan tetap terasa jika dipakai dalam jangka waktu lama.
Daya tahan baterainya diklaim mencapai 70 jam, dan tanpa kehadiran lampu RGB ataupun fitur-fitur yang memakan daya lainnya, rasanya klaim tersebut bisa dengan mudah dicapai oleh G Pro X Superlight. Oh ya, kami tak berhasil menghabiskan baterai mouse ini selama pengujian beberapa hari.