Di tengah banyaknya pilihan yang ada, Motorola hadir dengan Moto G untuk menetapkan standar baru di ranah budget phone. Tidak ada fitur yang luar biasa memang, tapi Moto G sudah membawa berbagai hal yang sekiranya memang dibutuhkan pengguna smartphone.
Alasannya mudah saja, masih jarang ditemui smartphone murah dengan performa luar biasa. Luar biasa di sini tentu tak bisa disandingkan dengan performa ponsel-ponsel kelas atas, melainkan dengan yang selevelnya.
Hal inilah yang ditemui detikINET saat menjajal Moto G. Meski tampangnya biasa saja, namun kemampuannya patut diacungi jempol. Simak reviewnya berikut ini:
Moto G (putureza/detikINET)
|
1. Desain
|
Dari segi ukuran, Moto G bisa dikatakan pas untuk tangan. Tidak terlalu kecil, tidak terlalu besar juga. Pengoperasian perangkat dengan satu tangan tidak akan menjadi kendala berarti saat menggunakannya.
Penempatan tombol power dan volume di tempat yang tepat juga menjadi poin plus tersendiri karena dapat dengan mudah dijangkau tanpa perlu banyak usaha.
Plastik adalah material yang dipilih Motorola untuk ponsel murah mereka ini. Sentuhan akhir matte pada cover bagian belakang mampu memberikan kesan elegan pada Moto G.
Sayangnya di sisi lain perangkat ini jadi sering terasa licin, terlebih saat tangan berkeringat. Bekas sidik jari juga cukup mudah menempel pada bodi smartphone ini.
Moto G dilengkapi dengan dua buah slot micro SIM yang bisa diakses dengan cara membuka cover bagian belakang. Meski bisa dibuka, akan tetapi baterai berkapitas 2.070 mAh yang ada tidak bisa dicabut.
Slot micro SD tidak tersedia pada Moto G, sehingga penggunanya harus puas dengan kapasitas internal sebesar 8/ 16 GB saja.
1. Desain
|
Dari segi ukuran, Moto G bisa dikatakan pas untuk tangan. Tidak terlalu kecil, tidak terlalu besar juga. Pengoperasian perangkat dengan satu tangan tidak akan menjadi kendala berarti saat menggunakannya.
Penempatan tombol power dan volume di tempat yang tepat juga menjadi poin plus tersendiri karena dapat dengan mudah dijangkau tanpa perlu banyak usaha.
Plastik adalah material yang dipilih Motorola untuk ponsel murah mereka ini. Sentuhan akhir matte pada cover bagian belakang mampu memberikan kesan elegan pada Moto G.
Sayangnya di sisi lain perangkat ini jadi sering terasa licin, terlebih saat tangan berkeringat. Bekas sidik jari juga cukup mudah menempel pada bodi smartphone ini.
Moto G dilengkapi dengan dua buah slot micro SIM yang bisa diakses dengan cara membuka cover bagian belakang. Meski bisa dibuka, akan tetapi baterai berkapitas 2.070 mAh yang ada tidak bisa dicabut.
Slot micro SD tidak tersedia pada Moto G, sehingga penggunanya harus puas dengan kapasitas internal sebesar 8/ 16 GB saja.
2. Display
|
Gambar-gambar yang dihasilkan tampil sangat baik layaknya smartphone high end. Tingkat kontras dan saturasi yang dihasilkan memang tidak semaksimal ponsel lain dengan spesifikasi layar serupa yang punya harga lebih mahal, tapi apa yang ditawarkan moto G sudah lebih dari cukup.
Menggunakannya di luar ruangan dengan kondisi cahaya matahari yang silau juga tidak akan menjadi masalah selama tingkat brightness dinaikan ke level maksimal.
Viewing angle pada layar moto G juga tergolong bagus sehingga konten multimedia bisa dinikmati dengan baik.
2. Display
|
Gambar-gambar yang dihasilkan tampil sangat baik layaknya smartphone high end. Tingkat kontras dan saturasi yang dihasilkan memang tidak semaksimal ponsel lain dengan spesifikasi layar serupa yang punya harga lebih mahal, tapi apa yang ditawarkan moto G sudah lebih dari cukup.
Menggunakannya di luar ruangan dengan kondisi cahaya matahari yang silau juga tidak akan menjadi masalah selama tingkat brightness dinaikan ke level maksimal.
Viewing angle pada layar moto G juga tergolong bagus sehingga konten multimedia bisa dinikmati dengan baik.
3. Performa
|
Kehadiran prosesor dengan empat inti pada kisaran harga yang terbilang rendah memang terbilang wah karena kebanyakan Android low endΒ hanya dilengkapi dengan prosesor dual core saja.
Dalam menjalankan berbagai tugas-tugas standar, moto G tidak akan mengalami kendala sama sekali. Menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan tidak memberikan beban berarti pada perangkat ini.
Hanya saja perlu diingat bahwa smartphone ini hanya dilengkapi RAM sebesar 1 GB. Cukup lega memang, tapi karena memang spesifikasi berbagai aplikasi semakin meningkat, ada kalanya Moto G cukup kewalahan saat dipakai ber-multitasking aplikasi yang berat.
Ketika dipakai untuk memainkan game dengan tingkat grafis yang terbilang tinggi seperti FIFA 14 atau Dead Trigger 2, smartphone yang sudah berjalan pada OS Android KitKat 4.4.2 ini mampu meladeninya dengan baik.
Dalam pengujian menggunakan aplikasi benchmark populer seperti Antutu, Quadrant, dan Geekbench, Moto G mampu meraih angka yang terbilang cukup menggembirakan. Untuk lebih lengkapnya bisa dilihat pada beberapa gambar di bawah.

Baterai dengan kapasitas 2.070 mAh adalah kejutan selanjutnya dari Moto G. Dalam penggunaan yang intens dengan menjalankan berbagai macam aktivitas mulai dari chat, social media, gaming, dan menonton video di youTube, smartphone ini mampu bertahan lebih dari 12 jam.
Manajemen daya saat berada pada kondisi stand-by juga patut diacungi jempol. Ketika ditinggal untuk tidur selama kurang lebih lima jam, Moto G hanya kehilangan 5%. Berbeda dengan kebanyakan smartphone sekelas yang bisa berkurang lebih dari 10%.
3. Performa
|
Kehadiran prosesor dengan empat inti pada kisaran harga yang terbilang rendah memang terbilang wah karena kebanyakan Android low endΒ hanya dilengkapi dengan prosesor dual core saja.
Dalam menjalankan berbagai tugas-tugas standar, moto G tidak akan mengalami kendala sama sekali. Menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan tidak memberikan beban berarti pada perangkat ini.
Hanya saja perlu diingat bahwa smartphone ini hanya dilengkapi RAM sebesar 1 GB. Cukup lega memang, tapi karena memang spesifikasi berbagai aplikasi semakin meningkat, ada kalanya Moto G cukup kewalahan saat dipakai ber-multitasking aplikasi yang berat.
Ketika dipakai untuk memainkan game dengan tingkat grafis yang terbilang tinggi seperti FIFA 14 atau Dead Trigger 2, smartphone yang sudah berjalan pada OS Android KitKat 4.4.2 ini mampu meladeninya dengan baik.
Dalam pengujian menggunakan aplikasi benchmark populer seperti Antutu, Quadrant, dan Geekbench, Moto G mampu meraih angka yang terbilang cukup menggembirakan. Untuk lebih lengkapnya bisa dilihat pada beberapa gambar di bawah.

Baterai dengan kapasitas 2.070 mAh adalah kejutan selanjutnya dari Moto G. Dalam penggunaan yang intens dengan menjalankan berbagai macam aktivitas mulai dari chat, social media, gaming, dan menonton video di youTube, smartphone ini mampu bertahan lebih dari 12 jam.
Manajemen daya saat berada pada kondisi stand-by juga patut diacungi jempol. Ketika ditinggal untuk tidur selama kurang lebih lima jam, Moto G hanya kehilangan 5%. Berbeda dengan kebanyakan smartphone sekelas yang bisa berkurang lebih dari 10%.
4. Kamera
|
Saat digunakan untuk mengambil foto di tempat dengan jumlah cahaya yang memadai, kamera pada Moto G mampu menghasilkan gambar yang memuaskan.
Sedangkan dalam kondisi low light, hasil foto tergolong dapat diterima, meskipun memang kehadiran noise tidak bisa dihindarkan.
Tetapi perlu diingat bahwa resolusi yang ditawarkan pada kamera Moto G masih terbilang rendah, sehingga jangan berharap untuk mendapatkan detail yang baik ketika menjepret dalam kondisi temaram.
User interface pada view finder tampil sangat sederhana dan ala kadarnya. Tidak ada pilihan mode yang bervariasi selain pilihan panorama dan HDR.
Moto G juga dilengkapi dengan kamera depan beresolusi 1.3 MP yang tidak buruk untuk sekedar melakukan video call dan cukup untuk foto selfie.
Β
Berikut beberapa hasil jepretan Moto G:
4. Kamera
|
Saat digunakan untuk mengambil foto di tempat dengan jumlah cahaya yang memadai, kamera pada Moto G mampu menghasilkan gambar yang memuaskan.
Sedangkan dalam kondisi low light, hasil foto tergolong dapat diterima, meskipun memang kehadiran noise tidak bisa dihindarkan.
Tetapi perlu diingat bahwa resolusi yang ditawarkan pada kamera Moto G masih terbilang rendah, sehingga jangan berharap untuk mendapatkan detail yang baik ketika menjepret dalam kondisi temaram.
User interface pada view finder tampil sangat sederhana dan ala kadarnya. Tidak ada pilihan mode yang bervariasi selain pilihan panorama dan HDR.
Moto G juga dilengkapi dengan kamera depan beresolusi 1.3 MP yang tidak buruk untuk sekedar melakukan video call dan cukup untuk foto selfie.
Β
Berikut beberapa hasil jepretan Moto G:
5. Opini detikINET
|
Layar HD yang cemerlang plus ditunjang dengan kemampuan hardware yang sangat memadai membuat harga Rp 1,9 juta (8 GB) atau Rp 2,3 juta (16 GB) terasa sangat murah.
Dalam range harga tersebut, kompetitor masih belum memberikan layar dengan kualitas resolusi 720p atau prosesor quad core yang diproduksi Qualcomm.
Meski luar biasa di dalam, tapi moto G memang terlihat kurang menarik dari segi desain. Tampilannya yang terlalu sederhana mungkin bagi sebagian orang akan menjadi poin minus.
Akan tetapi dengan harga yang murah, rasanya terlalu muluk jika harus menuntut banyak dari smartphone garapan Motorola ini.
Jika Anda tertarik untuk memiliki moto G, sangat disarankan untuk memilih varian dengan kapasitas internal 16 GB, mengingat tidak adanya slot micro SD untuk menambah ruang penyimpanan.
Akan tetapi jika Anda tidak terlalu memusingkan hal tersebut, varian 8 GB tetap bisa menjadi opsi dengan harga yang lebih miring.
5. Opini detikINET
|
Layar HD yang cemerlang plus ditunjang dengan kemampuan hardware yang sangat memadai membuat harga Rp 1,9 juta (8 GB) atau Rp 2,3 juta (16 GB) terasa sangat murah.
Dalam range harga tersebut, kompetitor masih belum memberikan layar dengan kualitas resolusi 720p atau prosesor quad core yang diproduksi Qualcomm.
Meski luar biasa di dalam, tapi moto G memang terlihat kurang menarik dari segi desain. Tampilannya yang terlalu sederhana mungkin bagi sebagian orang akan menjadi poin minus.
Akan tetapi dengan harga yang murah, rasanya terlalu muluk jika harus menuntut banyak dari smartphone garapan Motorola ini.
Jika Anda tertarik untuk memiliki moto G, sangat disarankan untuk memilih varian dengan kapasitas internal 16 GB, mengingat tidak adanya slot micro SD untuk menambah ruang penyimpanan.
Akan tetapi jika Anda tidak terlalu memusingkan hal tersebut, varian 8 GB tetap bisa menjadi opsi dengan harga yang lebih miring.