Perakit iPhone Bikin Masker untuk Virus Corona
Hide Ads

Perakit iPhone Bikin Masker untuk Virus Corona

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Sabtu, 08 Feb 2020 12:14 WIB
HANOVER, GERMANY - MARCH 04:  The stand of Taiwanese electonics giant Foxconn promotes green and energy saving business practice at the CeBIT technology fair on the first day the fair opened to the public on March 4, 2008 in Hanover, Germany. CeBIT, the worlds largest technology trade fair, will run from March 4-9.  (Photo by Sean Gallup/Getty Images)
Foto: Getty Images
Jakarta -

Foxconn mengalihkan sejumlah lini produksinya untuk memproduksi masker yang bakal dipakai oleh para pegawainya untuk menghadapi virus corona.

Pada awalnya mereka akan memproduksi ratusan masker tiap harinya, namun pada akhir Februari ini mereka menargetkan produksi 2 juta masker setiap harinya, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Sabtu (8/2/2020).

Foxconn pun kini meminta para pegawainya yang berkantor di kantor pusatnya di Shenzhen, China untuk tak kembali bekerja seperti rencana awal, yaitu 10 Februari. Mereka meminta para pegawainya untuk menunggu instruksi selanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Demi keamanan kesehatan semuanya dan mengikuti peraturan pemerintah, kami meminta anda untuk tak kembali ke Shenzhen. Kami akan memberi informasi lebih lanjut mengenai situasi di kota. Perusahaan akan melindungi semua hak terkait pekerjaan selama masa ini," tulis Foxconn pada para pegawainya.

Mayoritas iPhone yang ada saat ini diproduksi oleh Foxconn di Zhengzhou, yang berlokasi di bagian utara Shenzhen. Sementara sisanya diproduksi oleh Pegatron di pinggiran Shanghai.

ADVERTISEMENT

Hanya ada sedikit iPhone yang diproduksi oleh Foxconn di Shenzhen. Tak jelas apakah kebijakan Foxconn tersebut juga diterapkan di fasilitas produksinya yang lain.

Para pegawai Foxconn di Zhengzhou sebelumnya dijadwalkan mulai kembali bekerja pada 10 Februari. Namun Foxconn akan mengisolasi pegawainya yang berasal dari luar provinsi selama 14 hari.




(asj/asj)