Pernyataan Achmad Zaky Usai Mundur Sebagai CEO Bukalapak
Hide Ads

Pernyataan Achmad Zaky Usai Mundur Sebagai CEO Bukalapak

Agus Tri Haryanto - detikInet
Senin, 09 Des 2019 17:35 WIB
Foto: Dok. Bukalapak
Jakarta - Achmad Zaky resmi mengundurkan diri sebagai CEO Bukalapak. Dalam pernyataannya, Zaky mengungkapkan rasa bangga telah membangun Bukalapak hingga berkontribusi terhadap para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Kami memulai Bukalapak dengan semangat pribadi untuk menciptakan dampak positif bagi UMKM. Saya bangga dalam waktu 10 tahun, Bukalapak dikenal di peta dunia sebagai e-Commerce Indonesia yang terkemuka," ujar Zaky dalam pernyataannya, Senin (9/12/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukalapak didirikan sejak 10 Januari 2010, di mana Achmad Zaky bersama Muhammad Fajrin Rasyid dan Nugroho Herucahyono berperan penting dalam kelahiran startup e-commerce ini.

Sekarang, Bukalapak jadi salah satu startup bergelar unicorn alias valuasi di atas USD 1 miliar. Selain Bukalapak, level unicorn di Indonesia ini dihuni Gojek, Traveloka, Tokopedia, dan Ovo.

Perubahan pucuk kepemimpinan Bukalapak ini terhitung efektif pada tanggal 6 Januari 2020, sebagai sebagai kelanjutan dari rencana jangka panjang perusahaan memasuki dekade kedua dan dalam rangka membangun bisnis e-commerce yang berkelanjutan (sustainable).



Implementasi dari rencana jangka panjang ini telah dimulai sejak bulan Oktober 2016 dengan penunjukan Willix Halim sebagai Chief Operating Officer (COO) Bukalapak untuk memperkokoh tim manajemen dengan individu-individu yang memiliki keahlian khusus dan berpengalaman.

Adapun pengganti Zaky di Bukalapak adalah Rachmat Kaimuddin yang nantinya berperan sebagai CEO.

"Sekarang, kami mengajak Rachmat bergabung dengan Bukalapak karena kepemimpinannya bisa mengarahkan Bukalapak ke tingkat yang lebih hebat lagi. Saya percaya Rachmat adalah orang yang tepat, bagian dari tim yang tepat, di posisi yang tepat, dan datang pada waktu yang tepat," kata Achmad Zaky.

Pernyataan Achmad Zaky Usai Mundur Sebagai CEO Bukalapak



(agt/fay)