Pengumuman ini disampaikan Elon pada Jumat (1/11) melalui sebuah cuitan yang ditujukan langsung kepada 29 juta follower di media sosial berlogo burung tersebut.
Baca juga: Elon Musk Disebut Teladan Negatif, Kenapa? |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak diketahui alasan pasti Elon memutuskan untuk istirahat bermain Twitter. Tidak pula diketahui, apakah keputusan ini selamanya atau hanya sementara. Namun yang jelas, Elon tidak sampai menghapus akun Twitter-nya.
![]() |
Terkait dengan Twitter, Elon beberapa kali mengalami 'hubungan' pasang surut dengan media sosial berlogo burung biru ini. Pendiri The Boring Company ini memang suka aneh-aneh di jejaring sosial yang dinahkodai Jack Dorsey ini.
Pada 2018, Elon harus membayar denda USD20 juta gara-gara cuitannya di Twitter yang dianggap tak profesional. Saat itu Elon mencuit dirinya mempertimbangkan untuk menjadikan Tesla sebagai perusahaan pribadi jika harga sahamnya USD 420. Padahal, pihak pabrikan dan para pemegang saham lain belum sekali pun mendiskusikan hal tersebut.
Baca juga: 'Omong Kosong Elon Musk Bisa Pergi ke Mars' |
Selanjutnya April 2019, Elon harus menghadapi persidangan di pengadilan federal Manhattan, New York, terkait tweet-nya yang kembali dipermasalahkan oleh lembaga Securities and Exchange Commission (SEC). Pada 19 Februari, Elon menulis bahwa Tesla membuat nol mobil di 2011, tapi akan membuat sekitar 500 ribu unit di 2018. Tweet itu kemudian dikoreksi menjadi 400 ribu unit.
Tweet itu dipermasalahkan SEC karena ia sudah diperintahkan pengadilan agar berkonsultasi dulu dengan pengacara sebelum memposting tweet soal Tesla. Persidangan ini adalah kelanjutan dari sanksi yang dijatuhkan terkait tweet kontroversial bahwa Tesla akan jadi perusahaan privat
Kemudian Juni 2019, netizen sempat mendapati pria yang kerap dijuluki Iron Man di dunia nyata ini menghapus akun Twitter-nya. Entah bagaimana prosesnya, setelah sempat menimbulkan kehebohan, Elon terlihat kembali aktif nge-tweet setelah itu.
Nah, apakah pamitnya Elon dari Twitter kali ini sungguhan terjadi atau sekadar mencari sensasi?
(agt/afr)