"Kami sangat senang kami punya data center di Indonesia. Kami merasa ini keputusan baik untuk masuk ke sini hampir empat tahun yang lalu. Tapi mengenai persentase dan data pasti (pertumbuhan), maaf kami tidak bisa memberi tahu, tapi pertumbuhan bisnis kami terus meningkat secara bagus," kata President of Alibaba Cloud Intelligence International Selina Yuan, saat berbincang dengan detikInet, Selasa (6/8/19), di Kempinski Hotel, Jakarta Pusat.
Sementara itu, General Manager Alibaba Cloud di Indonesia Leon Chen, dalam kesempatan yang sama, mengungkapkan peluncuran data center pada 2018 dilakukan karena adanya pertumbuhan yang dramatis pada bisnis Alibaba dan partner lokal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jack Ma akan Dirikan Kampus di Indonesia |
"Kami merasa alasan data center kedua kami ini untuk melayani customer lokal, dan bukan cuma pengusaha muda tapi juga perusahaan start up," ungkap Chen.
Chen menuturkan, bisnis mereka lebih berfokus pada retail, media, dan fintech. Akan tetapi, Alibaba Cloud juga akan bergerak untuk melayani dan bekerjasama dengan berbagai segmen berbeda.
"Baru-baru ini kami kerjasama dengan Tokopedia," ujar Yuan.
Lebih lanjut, Yuan percaya bahwa Alibaba sangat positif untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia.
"Tahun depan kami ingin melayani 2.000 start up dan pengusaha di Indonesia, ini target kami. Kami percaya, Alibaba Cloud adalah yang nomor terdepan di Asia Pasifik," sambungnya.
![]() |
Rencana ke depan di Indonesia
Selina Yuan mengatakan Alibaba akan terus mengembangkan bisnis di Indonesia. "Seperti diketahui kami punya data center kedua di sini. Kami punya tim lokal yang hebat, kami telah melakukan program pelatihan juga di sini untuk customer dan partner kami," ungkapnya.
Alibaba Cloud sendiri telah melakukan pelatihan di berbagai negara. Di Singapura misalnya, untuk menunjukkan komitmennya dalam membangun pengusaha lokal.
Baca juga: Menjelajahi Masa Depan Dunia Digital Alibaba |
"Seperti Singapura dan negara lain, kami memperluas juga pelatihan misalnya di Indonesia. Kami juga akan meningkatkan teknologi kita dengan sentral data kami di sini. Indonesia pasar kami yang sangat penting, kami ingin berkontribusi lebih dengan partner kami di sini," tutupnya.
(rns/rns)