Intel Juga Punya Prototipe Laptop Dua Layar, Seperti Apa?
Hide Ads

Computex 2019

Intel Juga Punya Prototipe Laptop Dua Layar, Seperti Apa?

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Rabu, 29 Mei 2019 18:36 WIB
Foto: Istimewa
Jakarta - Ada satu prototipe menarik di acara Open House Intel yang digelar di Computex 2019 di Taiwan. Yaitu sebuah laptop dengan dua layar dengan desain tak biasa.

Desain ini disebut oleh Intel sebagai Honeycomb Glacier, yang ditujukan untuk konsumen PC yang selama ini kabarnya sering didiskriminasi, yaitu gamer dan kreator konten, demikian dikutip detikINET dari Engadget, Rabu (29/5/2019).

Honeycomb Glacier adalah desain laptop yang dilengkapi dengan layar tambahan, sama seperti yang dilakukan Asus dengan ZenBook Pro Duo. Namun Intel punya desain yang lebih futuristis, yaitu layar keduanya yang bisa diangkat dan tak sejajar dengan keyboard.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Dalam prototipe yang dibuat oleh Intel, laptop ini tetap bisa ditutup dan dilipat layaknya laptop konvensional. Namun ketika dibuka, layar keduanya yang berukuran 12,3 inch bisa diangkat, yang juga akan mengangkat layar utamanya yang berukuran 15,6 inch.

Layar utamanya yang terangkat cukup tinggi ini membuatnya lebih nyaman digunakan karena posisinya yang sejajar dengan mata pengguna layaknya menggunakan PC all-in-one. Sementara layarnya yang kedua bisa dipakai untuk menampilkan informasi lain.

Dalam prototipe buatan Intel ini Intel membenamkan prosesor Core i9 45W yang sudah dioverclock, dan dipasangkan dengan GeForce 1070. Lalu di bawah layar yang terangkat itu juga ada ventilasi udara untuk mendinginkan prosesor dan GPU.

Salah satu contoh penggunaan laptop semacam ini adalah untuk game streamer, di mana mereka bisa menggunakan layar utama untuk menampilkan game, sementara layar kedua untuk menampilkan laman Twitch.

Statusnya sebagai prototipe tak membuat laptop ini tak nyaman untuk digunakan. Laptop yang dipamerkan di Computex 2019 ini menggunakan engsel yang bisa menahan berat kedua layarnya. Meski memang tak diketahui kapan perangkat ini bisa hadir secara komersial, bahkan tak jelas juga apakah laptop ini bisa benar-benar tersedia secara komersial.


(asj/krs)