Hal itu disampaikan langsung oleh Director of Product Management Android Stephanie Cuthbertson di atas panggung Google I/O 2019, Mountain View, San Francisco, Amerika Serikat.
Baca juga: Android Q Dukung Ponsel Layar Lipat dan 5G |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan Stephanie, banyak yang telah berubah sejak versi komersial pertama, Android 1.0, lahir pada 23 September 2008. Kini Android pun telah menjadi alat integral dalam kehidupan sehari-hari, membantu orang tetap saling terhubung maupun bagaikan jadi "asisten pribadi".
"Ke depan, kami terus fokus bekerja sama dengan mitra untuk membentuk masa depan ponsel dan menjadikannya lebih bermanfaat," ucapnya.
"Ketika orang-orang membawa ponsel mereka selalu dan menaruh kepercayaan dengan menyimpan banyak informasi pribadi, kami ingin memastikan mereka selalu mengendalikan data mereka dan bagaimana itu dibagikan," tuturnya.
Dilanjutkannya, saat ini makin banyak orang yang menghabiskan waktu dengan perangkat mereka. Prioritas Google adalah membangun alat untuk membantu orang menemukan keseimbangan dengan teknologi.
"Itulah sebabnya kami fokus pada tiga bidang utama untuk OS berikutnya, Android Q; yaitu inovasi, keamanan dan privasi, serta kesejahteraan digital," katanya.
Video: Google Pixel 3A resmi Dirilis, Berapa Harganya?
(agt/krs)