Proses penggelaran kabel optik proyek DAMAI sudah mulai berjalan sejak kuartal ketiga tahun 2018 dan ditargetkan akan beroperasi pada kuartal ketiga tahun 2019. Sementara untuk penggelaran kabel optik yang menjadi kegiatan utama sudah dimulai sejak pertengahan April 2019 sampai dengan akhir Juli 2019.
"Proyek Medan - Dumai Cable System (DAMAI) ini sendiri memerlukan kabel optic sepanjang 572 km, yang terbagi menjadi 2 segmen yaitu segmen Medan - Panipahan sepanjang 247 km dan segmen Panipahan - Dumai sepanjang 325 km. Kabel optic yang digunakan adalah kabel optic berkapasitas 24 cores (submarine) dengan jenis kabel optic G654 C," jelas Titus Dondi, CEO Triasmitra dalam keterangan yang diterima detikINET.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melalui kerjasama ini kedua pihak Triasmitra dan Telkominfra berharap ke depan akan semakin meningkatkan jalinan kerjasama yang baik guna kemajuan telekomunikasi di Indonesia.
Kick Off Penggelaran DAMAI dihadiri oleh sejumlah pejabat serta pemerintah daerah yang turut hadir meliputi Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI), Kementerian Perhubungan, Asosiasi Sistem Komunikasi Kabel Laut Seluruh Indonesia (ASKALSI), dan beberapa operator telekomunikasi pelanggan Triasmitra.
SKKL Medan - Dumai Cable System (DAMAI) melengkapi jaringan fiber optik yang dimiliki oleh Triasmitra setelah sebelumnya memiliki jalur Jakarta - Bangka - Batam - Singapura (B2JS) Cable System sepanjang 1070 km, Surabaya - Denpasar Cable System (SDCS) sepanjang 520 km, Ultimate Java Backbone (UJB) sepanjang 2.661 km dan Jakarta - Surabaya (Jayabaya) Cable System sepanjang 875 km yang selesai dibangun tahun 2018 lalu.
Project ini juga sekaligus menambah pengalaman Triasmitra melalui anak usahanya PT Jejaring Mitra Persada (JMP) dalam membangun jalur kabel optik khususnya kabel optik bawah laut (submarine deployer) baik sebagai developer (membangun jaringan kabel optik milik Triasmitra) maupun sebagai contractor (membangun jaringan kabel optik milik operator lain).
Triasmitra selama ini mempunyai dua anak usaha yakni PT. Jejaring Mitra Persada (JMP) dan PT. Triasmitra Multiniaga Internasional (TMI). JMP untuk pembangunan atau gelar kabel optik, sedangkan TMI mengerjakan managed service untuk kabel optik.
Sama halnya dengan jalur kabel optik yang sebelumnya telah dimiliki oleh Triasmitra, jalur kabel optik Medan - Dumai Cable System (DAMAI) ini setelah selesai dan digunakan nanti akan dikelola oleh Triasmitra melalui anak usahanya yaitu PT Triasmitra Multiniaga Internasional (TMI).
Dengan kelengkapan perangkat yang telah dimiliki oleh Triasmitra ditambah telah adanya kerjasama dengan Bakamla sejak tahun 2018 serta dengan institusi lainnya, Triasmitra yakin bahwa keamanan SKKL yang dikelolanya semakin terjamin.
Triasmitra berharap dengan dibangunnya jalur Medan - Dumai Cable System (DAMAI) ini kebutuhan infrastruktur telekomunikasi dapat terpenuhi yang pada gilirannya akan semakin memajukan telekomunikasi Indonesia ditengah persaingan global. (asj/asj)