"Beberapa yang mencemooh menyebut ponsel layar lipat cuma gimmick. Tapi aku tak berpikir demikian soal Galaxy Fold," sebut Bob O'Donnel dari TechSpot.
"Jika nanti menatap ke belakang, aku tidak akan terkejut jika peluncuran ponsel layar layar lipat ini dilihat sama pentingnya dengan peluncuran iPhone. Bagi kita saat ini dan menatap ke depan, Galaxy Fold yang revolusioner menawarkan jalan ke depan yang menarik," tambah dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dieter Bohn, jurnalis terkemuka dari The Verge, ikut mengungkap pujiannya. "Samsung mencapai sesuatu yang istimewa di sini, meski masih ada pekerjaan untuk diselesaikan," tulisnya
"Benda ini merupakan ponsel layar lipat yang benar-benar berfungsi. Hal itu adalah mengagumkan. Apapun sinisme soal masalah-masalahnya, kalian tidak bisa sinis lagi ketika membukanya untuk pertama kali," tambah dia.
Ia suka dengan pengalaman mulus App Continuity, di mana aplikasi di layar kecil otomatis melebar di layar dalam dengan ukuran yang sudah disesuaikan.
"Saya menghabiskan sedikit waktu, beberapa jam, dengan ponsel ini. Benda ini jauh lebih baik dari yang saya bayangkan," sebut kolumnis teknologi Forbes, David Phelan.
"Terasa enak di tangan. Build quality-nya high end. Juga terasa solid sehingga tidak seharusnya akan rusak jika Anda membukanya terlalu keras atau menutupnya terlalu cepat. Layar 7,3 inchnya di dalam terlihat hebat," demikian beberapa pendapatnya.
"Kesan pertamaku sangat baik. Ini adalah gadget yang didesain secara cantik yang juga powerful dan menarik," pungkas dia.
(fyk/krs)