Akun pendeteksi situs maupun platform, Down Detector, melaporkan tumbangnya WhatsApp muncul dari pengguna di Eropa, Turki, Denmark, Venezuela, Brasil, Argentina, Peru, Guatemala, negara Amerika Selatan lainnya, Meksiko, Amerika Serikat, Kanada, sebagian kecil negara di Afrika, sampai Filipina.
Dikutip detikINET dari Independent, WhatsApp down pada sekitar 7 jam lalu di wilayah Inggris. Durasi gangguan kabarnya sampai 90 menit dan membuat sebagian pengguna panik. Seperti biasa, mereka yang terdampak banyak curhat ke Twitter sekaligus mencari kepastian apakah WhatsApp benar-benar tumbang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
When you suspect that #WhatsApp is down so you look on Twitter. And others have the same issue so: yes it's down. ππ©
β Alison Hendry (@allyy__08) January 22, 2019
Whatsapp Up..... WhatsApp Down π€£ #WhatsApp #whatsappdown pic.twitter.com/ZGiULwXF9X
β Caragh-Ella (@CaraghElla) January 22, 2019
Loneliness hits hard when #WhatsApp down
β Ungoogleable (@UngoogleableMan) January 22, 2019
Tidak dijelaskan oleh WhatsApp apa yang menyebabkan layanannya kembali terganggu. Aplikasi messaging terpopuler di dunia dengan 1,5 miliar pengguna aktif bulanan ini sebelumnya sudah beberapa kali mengalami masalah yang sama.
Pada bulan November 2018, WhatsApp juga sempat tumbang di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Beberapa pihak menilai masalah semacam itu berkaitan dengan gangguan di server. (fyk/krs)