Dikutip detikINET dari CNN, NASA selaku pembuat InSight mengumumkan bahwa mereka berhasil untuk pertama kalinya merekam suara angin di planet Merah tersebut. Rekaman ini adalah kejutan karena tidak direncanakan oleh NASA.
"Sensor InSight menangkap gemuruh rendah menakutkan yang disebabkan getaran dari angin, diestimasi kecepatannya antara 5 sampai 7 meter per detik pada 1 Desember, dari arah utara ke selatan," sebut lembaga antariksa Amerika Serikat itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angin tersebut menggerakkan panel tata surya di badan InSight. Suaranya direkam oleh sensor tekanan udara dan seismometer di robot canggih tersebut.
NASA pun memajang rekaman itu di Twitter dan dapat diakses oleh siapa saja. Disarankan untuk mendengarkannya melalui headphone. Pendengar pun jadi dapat membayangkan seolah-olah sedang berada di Mars.
#Mars, I hear you and I'm feeling the good vibrations left in the wake of your Martian winds. Take a listen to the #SoundsOfMars I've picked up. π
β NASA InSight (@NASAInSight) December 7, 2018
More on https://t.co/auhFdfiUMg pic.twitter.com/shVmYbfHRs
"Menangkap audio ini adalah kejutan yang tak terencana. Tapi misi kami memang didekasikan untuk mengukur gerakan di Mars dan secara natural termasuk gerakan yang disebabkan oleh gelombang suara," papar Bruce Banerdt, salah satu tim pengendali InSight.
InSight mendarat di permukaan Mars pada 26 November lalu. Ia direncanakan berada di sana selama sekitar 24 bulan untuk coba menguak misteri tentang bagaimana terbentuknya planet Merah itu.
Peralatan utama InSight adalah seismometer buatan Perancis untuk merekam getaran sangat kecil sekalipun, yang berasal dari gempa atau jatuhnya meteor di Mars. Perangkat penting kedua adalah semacam bor yang dapat tembus 5 meter di bawah tanah. Dibuat oleh Jerman, perangkat ini dipakai untuk mengukur aliran panas dari dalam planet Mars.
Simak juga video 'Melihat Skema Pendaratan Robot InSight di Mars':