"Lebih dari separuh populasi kita sekarang dapat akses ke internet. Ekonomi digital berkembang pesat, berbagai startup bermunculan. Ini menunjukan Indonesia sekarang sedang berancang-ancang menjadi kekuatan digital yang sangat besar," kata Randy Jusuf, Managing Director Google Indonesia saat menyampaikan keynote.
"Di Google kami berkomitmen untuk memastikan setiap orang dapat mengambil manfaat dari internet dan Indonesia kami akan menwujudkan hal tersebut dengan empat cara," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Cari Lowongan Kerja? Tanya Mbah Google Aja! |
Empat cara yang dimaksudkan Randy yakni pertama untuk terus mengadaptasikan dan menambah fitur baru di produk Google yang digunakan masyarakat Indonesia, seperti Search, Assistant, YouTube dan Maps.
Kedua dengan meningkatkan kualitas konten di platform Google. Karena banyak orang menggunakan Serach dan YouTube untuk update dengan tren dan pop culture, bahkan politik, sehingga penting bagi Google untuk memastikan informasi akurat yang diberikan dari sumber yang terpercaya.
![]() |
Ketiga dengan menyediakan keterampilan yang dibutuhakan bagi warga dan usaha kecil di Indonesia agar bisa maju di ekonomi digital.
"Semua itu tidak mungkin diwujudkan tanpa menyediakan akses informasi dan internet itu sendiri. Karenanya kami menghadirkan akses WiFi Gratis dan YouTube Go di Indonesia," tutur Randy.
Latih Developer dan UKM
Dalam kesempatan ini, Randy mengungkap sejumlah keberhasilan yang telah dicapai Google di Indonesia. Disebutkannya hanya kurang dari dua tahun, mereka telah berhasil mencapai target untuk melatih developer di Tanah Air.
Ya Google berkomitmen melatih 100 ribu developer hingga 2020. Tapi di akhir 2018 ini, raksasa pencarian internet itu telah melatih 110 ribu developer, melebih dari target mereka.
![]() |
Tonton video: Lewat Program Baru, Google Ajak Majukan Indonesia Ramai-ramai
Selain developer, Google berupaya melatih UKM agar go online. Sebelumnya mereka menargetkan melatih satu juta UKM di Tanah Air hingga 2020. Seperti halnya developer, mereka mampu memenuhi target sebelum waktunya.
"Kami menargetkan dapat melatih satu juta lagi UKM di Indonesia hingga 2020," kata pria berkacamata itu.
Baca juga: Ini Dia Ponsel Google Seharga Rp 99 Ribu |
Agen Toleransi
![]() |
Dalam kesempatan yang sama Head of Marketing Google Indonesia Veronica Utami menjabarkan inisiatif literasi digital Google. Salah satunya dengan bantuan dana sebesar USD 875 ribu dari organisasi filantopi Google.org untuk Maarif Institute, Peace Generation, RuangGuru Foundation, Love Frankie dan Cameo Project.
"Dana tersebut untuk membina 12 ribu siswa untuk menjadi agen toleransi, multikulturalisme daan nilai-nilai positif," kata Veronica.
"Negara Ini penuh dengan orang-orang yang tegar, bertekat baja dan siap menaklukan dunia," timpal Randy. (afr/afr)