detikINET coba menanyakan ini kepada Chief Financial Officer (CFO) Xiaomi Chew Shou Zi yang sedang melakukan kunjungan ke Indonesia.
Ia pertama-tama merendah dengan mengatakan pencapaian Xiaomi belum seberapa dibandingkan pemain lain yang merupakan perusahaan besar dalam skala global.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu ia membeberkan bahwa pencapaian yang ditorehkan saat ini tidak terlepas dari faktor strength yang dimiliki Xiaomi. Menurutnya, faktor itu telah mengantar mereka ke posisi sekarang.
"Kami menjadikan konsumen sebagai teman dengan menghadirkan produk yang bagus ke mereka dengan harga yang rasional," kata pria berdarah Singapura itu.
"Tidak ada perusahaan seperti kami di dunia. Coba tanya saja kepada pengguna, kenapa mereka menyukai kami. Karena kami menghadirkan produk yang bagus dengan harga yang terjangkau," imbuhnya.
Xiaomi menjual produk ponselnya dengan harga terjangkau, tapi Shouzi menolak bila ponselnya disebut murahan. Dia mengklaim produknya berkelas world class inovation baik dari desain, user experience, dan kualitas.
"Jika tidak ada itu, kami tidak akan bisa bersaing. Namun kami menjualnya dengan harga ramah kantong. Itulah rahasianya mencapai target 100 juta," tuturnya.
(afr/krs)