Dilansir dari Nintendolife, Selasa (25/9/2018) didirikan oleh Fusajiro Yamauchi, Nintendo ketika itu baru memproduksi kartu-kartu buatan tangan hanafuda, di mana digunakan untuk permainan kartu di negeri Sakura.
Baca juga: Nintendo: 35 Tahun Jual 725 Juta Konsol |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Segala bisnis digeluti oleh Nintendo, mulai dari penginapan sampai perusahaan taksi. Perusahaan ini pun menemukkan 'jati dirinya' dengan terjun di industri game video. Hiroshi Yamauchi, cucu dari Fusajiro Yamauchi yang memodernisasi perusahaan saat itu.
![]() |
Dalam perjalanannya, Nintendo mengalami banyak pasang surut. Keberadaannya kian tenar di era 80-90an dengan memproduksi konsol game, sebut saja NES, Game Boy, Super NES, Nintendo 64, Nintendo DS, Nintendo Wii, sampai ke era Nintendo Switch yang diperkenalkan pada 2016.
Tak hanya perangkat hardware, Nintendo juga merilis barisan game yang masih teriang sampai saat ini. Siapa yang tak kenal dengan Mario Bros, Zelda, sampai Pokémon.
Saat ini, Nintendo masih berupaya untuk tetap eksis di industri game video di tengah persaingan dengan PlayStasion, Xbox, sampai game mobile di smartphone. (agt/afr)