Dalam ajang IFA 2018 yang berlangsung mulai 31 Agustus hingga 5 September di Berlin, Jerman, Huawei mengumumkan pihaknya mengeluarkan varian baru dari P20 Pro. Tak tanggung-tanggung, ada empat varian anyar yang diperkenalkan perusahaan asal China tersebut.
Richard Yu selaku CEO Huawei turun langsung untuk menjelaskan hal tersebut. Dua varian pertama adalah pilihan gradasi yang memang sudah lebih dahulu diketahui bakal dirilis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang pertama adalah Morpho Aurora. Gradien yang dihadirkan dimulai warna hitam di sisi kiri. Kemudian transisi warna menjadi toska di bagian kanan ponsel.
Jika sebelumnya disebutkan Huawei terilhami dari langit malam yang dihiasi aurora borealis, namun sejatinya warna ini berasal dari kupu-kupu jenis Morpho. Hewan ini memiliki lebih dari 29 spesies serta 147 subspesies yang kerap ditemukan di Amerika Selatan dan Tengah serta Meksiko.
Sedangkan warna kedua adalah Pearl White. Sesuai namanya, varian ini memang terinspirasi dari mutiara di bawah laut. Adapun warna yang ditampilkan sebagian putih dengan paduan kuning dan pink.
Lalu, dua varian berikutnya menggunakan material berbahan kulit di bagian belakang bodi P20. Kulit yang digunakan itu adalah Pamelatto yang berasal dari Italia.
Yu menyebutkan jika pengerjaan material kulit yang digunakan memakan waktu lebih dari 28 hari. Pemasangannya pada bagian belakang bodi P20 pun menggunakan tangan pengrajin secara langsung.
Ada dua pilihan warna kulit yang bisa dipilih. Varian tersebut adalah Golden Brown dan Elegant Black.
Selain itu, Yu juga mengungkapkan jika angka penjualan P20 terbilang impresif. Dalam lima bulan pertamanya, sebanyak lebih dari 10 juta unit ponsel tersebut sudah dikapalkan.
Pertumbuhan penjualannya pun juga terus meningkat di kawasan Asia Pasifik, Eropa, serta Amerika Latin. Secara global, pertumbuhan penjualan P20 Pro mencapai 80%. (asj/rou)