Adalah Nadiem Makarim, CEO sekaligus founder Go-Jek, yang mengatakannya langsung. Ia mengklaim bahwa startup yang didirikannya itu sudah sangat dekat untuk meraup untung di berbagai sektor. Hanya transportasi yang disebutnya belum masuk hitungan tersebut.
"Kami tengah melihat daya tarik yang besar untuk seluruh unit bisnis kami dan kami sudah dekat untuk bisa meraup untung, tapi itu di luar transportasi," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria lulusan University of Harvard menambahkan, startup yang didirikannya itu diprediksi dapat meraup untuk secara keseluruhan dalam beberapa tahun ke depan. Selain itu, kiprah Go-Jek, yang berubah nama menjadi Go-Viet, di Vietnam pun turut diumbar olehnya.
"Sejak diluncurkan pada 1 Agustus, aplikasi (Go-Jek) sudah mendapatkan 15% dari market share di Ho Chi Minh," katanya, sebagaimana detikINET kutip dari Reuters, Minggu (18/8/2018).
Sedangkan untuk di dalam negeri sendiri, Go-Jek sudah memiliki 20 hingga 25 juta pengguna aktif bulanan. Di dalamnya, mereka telah melayani lebih dari 100 juta transaksi untuk usernya itu. (mon/fyk)