Mengintip Kesiapan 4G Operator Jelang Asian Games
Hide Ads

Mengintip Kesiapan 4G Operator Jelang Asian Games

Achmad Rouzni Noor II - detikInet
Kamis, 02 Agu 2018 14:04 WIB
Foto: Menkominfo, Bos BI, OJK dan LPS Gowes Bareng/ Foto: Achmad Dwi (detikFinance)
Jakarta - Dari lima operator yang sudah menggelar 4G saat ini, Telkomsel, Indosat Ooredoo, XL Axiata, Hutchison 3 Indonesia, dan Smartfren Telecom, tentu semuanya akan dengan lantangnya mengklaim punya jaringan yang paling mumpuni.

Klaim dari mereka sah-sah saja. Namun pada akhirnya, tetap perlu pembuktian di lapangan, jaringan 4G milik operator mana saja yang mampu melayani pelanggan dengan baik, khususnya saat ajang Asian Games berlangsung.

Untuk membayangkan kesiapan para operator sebenarnya mudah. Biasanya setiap tahun, puncak trafik dari utilisasi jaringan operator itu ada di bulan Ramadan dan Lebaran. Di situlah jaringan operator diuji keandalannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari catatan para operator ini, seperti dirangkum detikINET, Kamis (2/8/2018), semuanya mengalami lonjakan trafik data pada masa mudik Lebaran. Masyarakat paling banyak menggunakan internet untuk mengakses media sosial seperti Facebook dan Instagram.



Telkomsel, misalnya, mencatat trafik layanan data pada malam lebaran (H-1) mencapai 12,89 Petabyte atau naik 22,3% dibandingkan hari biasa. Namun, jumlah itu meningkat 109% dibanding Lebaran tahun lalu.

Porsi penggunaan data terbesar, masih menurut Telkomsel, adalah untuk media sosial yakni 33,7%, dengan aplikasi yang paling banyak dibuka adalah Instagram 19,3% dan Facebook 13,3%.

Porsi kedua yaitu video streaming 31,3%, khususnya untuk menyaksikan siaran langsung pertandingan Piala Dunia 2018 melalui perangkatnya. Alhasil, penggunaan data untuk YouTube sebesar 24,2%. Setelah itu, porsi penggunaan data terbanyak adalah untuk layanan pesan instan 14,1%, seperti aplikasi WhatsApp, LINE, dan lain sebagainya.

Tak jauh berbeda dengan Telkomsel, trafik data XL pada lebaran tahun ini juga naik 30% dibanding hari biasa dan 95% dibanding Lebaran tahun lalu. Penggunaan data itu didominasi oleh streaming video dan musik yang mencapai 47%. Baru kemudian web browsing 16%, instant messaging 13%, dan media sosial 12%.

Begitu pun dengan Indosat yang memproyeksikan peningkatan trafik data sebesar 83,7% dibanding Lebaran tahun lalu. Operator milik Ooredoo dari Qatar ini telah meningkatkan kapasitas layanan datanya menjadi 11.394 TeraByte/hari, untuk memenuhi puncak kenaikan trafik data saat Lebaran.

Lonjakan trafik internet dan data jaringan juga terjadi pada operator Hutchison 3 Indonesia (Tri). Peningkatannya mencapai hampir 90% dibanding periode yang sama tahun lalu atau 11% dibanding hari biasa.



Menariknya, game Mobile Legends menjadi kontributor tertinggi dalam pemakaian layanan data internet Tri saat Lebaran 2018. Persentase penggunaannya mencapai 91%, yang kemudian disusul aplikasi pesan instan WhatsApp serta aplikasi streaming video YouTube.

Sedangkan operator Smartfren mencatat adanya kenaikan trafik data 4G LTE yang cukup signifikan yaitu 176% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2017.

Uniknya, pada tahun ini kenaikan tertinggi ada pada H-3 serta H+3 Hari Raya Idul Fitri. Dari data tersebut, kenaikan tertinggi Smartfren terjadi di sepanjang jalur mudik Jawa Tengah, dan juga Jawa Timur. (rou/rou)