Hal pertama yang dilakukan oleh Greg adalah memotret pemandangan di Lake Michigan, Amerika Serikat. Ia mengambil gambar terhadap masing-masing titik terjauh yang terlihat dari posisinya berdiri, baik itu di sebelah kiri maupun kanan. Semua foto tersebut diunggahnya melalui media sosial Imgur. Kemudian, terdapat sebuah gambar yang menampakkan terbentangnya garis horizon.
Baca juga: Babak Baru Pencarian Bumi 2.0 |
"Omong-omong, kalian lihat garis horizon itu? Cukup datar kan. Tapi, kudengar Bumi itu bulat. Apakah saya sudah dibohongi?" tulisnya dalam salah satu unggahannya tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu, ia melakukan perbandingan antara jarak tersebut dengan keliling Bumi untuk mendapatkan sudut pandang yang dilihatnya melalui deretan foto tersebut. Hasilnya, ia sampai pada kesimpulan bahwa sudut pandangnya tersebut hanya 0,12 derajat.
Belum berhenti sampai di situ, Greg pun memberikan ilustrasi seberapa besar 0,12 derajat jika dibandingkan dengan sebuah lingkaran penuh yang mewakili Bumi. Jika sebuah sudut biasa dilihat pada titik temu antara dua garis, pada kasus kali ini Greg hanya menampilkan sebuah garis tipis karena 0,12 derajat merupakan sudut yang sangat kecil sekali.
Maka dari itu, ia menarik kesimpulan bahwa Bumi terlihat memiliki garis datar karena manusia hanya mampu melihat sebagian kecil dari Planet Biru tersebut, yang sejatinya berbentuk bulat. Untuk lebih lengkapnya, Greg yang memiliki nama panggung Karmadog juga mengunggah sebuah video di YouTube mengenai analisis sederhananya tersebut.
Saksikan juga video 'Google Suguhkan Fitur Baru Khusus Piala Dunia 2018' selengkapnya di 20Detik
(mon/mag)