Lantas bagaimana Oppo menanggapi fenomena tersebut mengingat mereka baru saja merilis F7 Youth dan tidak lama lagi akan menjualnya secara offline dan online? PR Manajer Oppo Indonesia Aryo Meidianto pun menjawabnya.
Menurutnya setelah merilis perangkat, vendor memang harus segera menyediakan perangkatnya agar konsumen cepat dapat dibeli konsumen. Tapi agar bisa cepat dibeli kembali ke vendor masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Fenomena Ponsel Gaib, Ulah Siapa? |
"Kalau Oppo menggunakan pabrik sendiri. Jadi tidak ada kendala ketika melakukan peningkatan produksi. Ketika terjadi permintaan tinggi, kami tinggal menambahkan shift produksi agar barang cepat sampai ke tangan konsumen," kata Aryo saat berbincang usai peluncuran F7 Youth di Jakarta, Rabu malam (23/5/2018).
"Yang pasti ketika konsumen punya keinginan untuk membeli, kami harus berpacu dengan pelayanannya, bagaimana mereka bisa cepat mendapatkan perangkatnya," imbuhnya.
![]() |
Pria berkacamata ini pun yakin fenomena ponsel gaib berdampak negatif pada vendor itu sendiri. Sebab ketika konsumen mencari tidak mendapati barangnya, dan walaupun ada harganya melambung lebih tinggi dari banderol resminya, akan membuat mereka kecewa.
"Kalau konsumen sudah lelah, mereka bisa membeli ponsel yang sudah tersedia milik vendor lain," kata Aryo.
Karena itu pula, jelang lebaran nanti di mana permintaan ponsel meningkat, Oppo sudah bersiap diri. Pihaknya saat ini sudah mulai menambah produksi agar di saat permintaan lagi tinggi-tinginya, ponsel mereka tersedia di pasaran.
Baca juga: Resmi Dirilis, Ini Harga Oppo F7 Youth |
"Saat ini F7 Solar Red paling banyak dipesan dan begitu pula jelang lebaran nanti. Jadi kami meningkatkan produksi dari 2 shift menjadi 3 shift," pungkas Aryo.
Untuk diketahui ponsel gaib adalah istilah bagi smartphone anyar yang dijual secara flash sale. Dalam hitungan detik, ponsel tersebut laku terjual.
Alhasil, banyak konsumen sukar mendapatkannya. Kemudian muncul dugaan bahwa ponsel itu sepertinya tidak benar-benar dijual oleh vendor. (afr/afr)