WhatsApp Garap Fitur Baru untuk 'Telepon' Meta AI
Hide Ads

WhatsApp Garap Fitur Baru untuk 'Telepon' Meta AI

Virgina Maulita Putri - detikInet
Minggu, 23 Mar 2025 20:45 WIB
People are seen as silhouettes as they check mobile devices whilst standing against an illuminated wall bearing WhatsApp Incs logo in this arranged photograph in London, U.K., on Tuesday, Jan. 5, 2016. WhatsApp Inc. offers a cross-platform mobile messaging application that allows users to exchange messages. Photographer: Chris Ratcliffe/Bloomberg via Getty Images
Foto: Chris Ratcliffe/Bloomberg
Jakarta -

WhatsApp terus memperdalam integrasi chatbot Meta AI di aplikasinya. Salah satunya dengan fitur baru yang memungkinkan pengguna bercakap-cakap langsung dengan Meta AI seperti di telepon.

Menurut laporan terbaru WABetaInfo, fitur ini ditemykan di WhatsApp beta untuk Android versi 2.25.8.7. Fitur ini masih dalam tahap pengembangan jadi tidak tersedia untuk beta tester, namun WABetaInfo berhasil mendapatkan preview-nya.

Screenshot yang dibagikan WABetaInfo menunjukkan pengguna WhatsApp dapat bercakap-cakap dengan Meta AI bahkan saat membuka aplikasi lain. Saat pengguna membuka halaman khusus Meta AI, sesi mirip panggilan telepon akan langsung dimulai secara otomatis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengguna tetap dapat berbincang dengan Meta AI saat menggunakan aplikasi lain. Misalnya, pengguna bisa browsing website untuk mencari informasi tertentu dan secara bersamaan mengajukan pertanyaan kepada Meta AI tentang konten yang dibaca.

Karena interaksinya dilakukan sebagai sesi seperti panggilan telepon, pengguna WhatsApp akan memiliki kontrol penuh. Pengguna dapat membisukan mikrofonnya kapan pun mereka mencari ketenangan atau privasi.

ADVERTISEMENT
Fitur baru WhatsApp untuk 'telepon' Meta AIFitur baru WhatsApp untuk 'telepon' Meta AI Foto: WABetaInfo

Selain itu, pengguna dapat mengakhiri panggilan kapan saja dan beralih ke jenis interaksi lain sesuai preferensinya, misalnya lewat teks, seperti dikutip dari WABetaInfo, Minggu (23/3/2025).

Saat menelepon Meta AI, indikator privasi di perangkat Android akan menyala untuk memberi tahu pengguna bahwa mikrofonnya sedang aktif. Karena indikator ini dikelola oleh sistem operasi, tidak ada aplikasi yang bisa mengubah perilakunya untuk menutupi aktivitasnya.

Keberadaan fitur ini akan menambah cara pengguna WhatsApp berinteraksi dengan Meta AI. Saat ini chatbot tersebut dapat diakses dengan memberikan prompt dalam bentuk teks dan dalam bentuk audio namun hanya di dalam aplikasi, jadi fitur baru ini akan memperluas fitur yang sudah ada.

Belum diketahui kapan WhatsApp akan merilis fitur ini untuk semua penggunanya. WABetaInfo menekankan banyak fitur WhatsApp yang sifatnya eksperimental dan beberapa di antaranya mungkin tidak akan dirilis jika tidak sesuai harapan.




(vmp/vmp)