Biarkan Penghasutan, Apple Tangguhkan Parler dari App Store
Hide Ads

Biarkan Penghasutan, Apple Tangguhkan Parler dari App Store

Josina - detikInet
Minggu, 10 Jan 2021 20:49 WIB
Customers walk into an Apple Store after Apples new iPhone XS and XS Max went on sale in Beijing, China September 21, 2018. REUTERS/Jason Lee
Foto: Jason Lee/Reuters
Jakarta -

Apple telah menangguhkan aplikasi Parler dari App Store. Pasalnya, layanan jejaring sosial ini belum mengambil tindakan tegas untuk mencegah penyebaran postingan yang menghasut kekerasan di platformnya.

"Kami telah menangguhkan Parler dari App Store sampai mereka menyelesaikan masalah ini," kata Apple dalam pernyataannya yang dikutip detiKINET dari Reuters.

Apple telah memberi waktu 24 jam bagi Parler untuk mengirimkan rencana moderasi terperinci, terutama untuk menangani demonstran yang menggunakan layanan tersebut untuk mengoordinir aksi pengepungan di gedung Capitol AS pada Rabu (6/1) lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam surat tim peninjau App Store kepada Parler, Apple mengatakan bahwa konten yang mengancam kesejahteraan orang lain atau dimaksudkan untuk menghasut kekerasan atau tindakan melanggar hukum lainnya tidak pernah diterima di App Store.

Dalam waktu 24 jam, Parler diminta untuk menghapus semua konten yang tidak pantas dari aplikasi Parler, termasuk konten apa pun yang merujuk pada menyakiti orang atau serangan terhadap fasilitas pemerintah sekarang atau di masa mendatang.

ADVERTISEMENT

Apple juga menuntut Parler mengirimkan rencana tertulis "untuk memoderasi dan memfilter konten ini" dari aplikasi. Di halaman App Storenya, Parler mendeskripsikan dirinya sebagai media sosial yang bebas berbicara. Sebelumnya, Google sudah lebih dulu memblokir Parler di Play Store.

"Bagi kami, untuk mendistribusikan aplikasi melalui Google Play, kami benar-benar mengharuskan aplikasi tersebut menerapkan moderasi yang kuat untuk konten yang negatif. Mengingat ancaman keamanan publik yang sedang berlangsung dan mendesak saat ini, kami menangguhkan aplikasi Parler dari Play Store hingga mereka mengatasi masalah ini," demikian pernyataan Google.




(jsn/rns)