Ini merupakan temuan per Senin, 9 Maret 2020. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam menyebarkan informasi yang sudah dipastikan sebagai hoax dan disinformasi.
"Ruang digital kita diisi dengan yang bermanfaat, khususnya yang terkait dengan COVID-19 ini," kata Johnny saat ditemui di Kantor Kominfo, Jakarta, Senin (9/3/2020).
"Lebih baik kita masyarakat mengendalikan diri untuk tidak meneruskan informasi-informasi hoax atau disinformasi. Bahkan informasi yang barangkali belum kita uji kebenarannya itu tidak usah," sambungnya.
Johnny menambahkan saat ini semua informasi terkait virus corona di Indonesia datang dari Kementerian Kesehatan karena protokol untuk komunikasi publik datangnya dari pemerintah pusat.
Pria berkacamata ini mengatakan protokol tersebut ditetapkan agar masyarakat mendapatkan informasi yang tepat, mengerti pencegahan penyebarluasan dan memahami bahwa pemerintah serius dalam menangani virus corona di Indonesia.
Bicara mengenai hoax seputar virus corona di Indonesia, Johnny mengatakan saat ini semakin banyak hoax yang beredar di masyarakat yang telah dibantah. Hoax terakhir yang ditemukan Kominfo pasien suspek corona sudah di RS Saleh Probolinggo yang telah dibuktikan oleh Polres Probolinggo Kota sebagai hoax.
Ada juga disinformasi yang menyebut vodka dengan merek Tito's bisa digunakan sebagai hand sanitizer dan mencegah virus corona. Johnny mengatakan bahwa perusahaan produsen vodka tersebut juga sudah membantah disinformasi tersebut.
"Mencegah virus corona dengan vodka, enggak juga, malah vodka pabriknya udah bilang enggak bisa kan. Syarat alkoholnya 60%, vodka-nya 40%, itu disinformasi," jelas Johnnya.
Berikut daftar beberapa hoax dan disinformasi seputar virus corona yang dihimpun Kominfo dalam seminggu terakhir:
1. Nota Dinas Penanganan Pasien Suspect Virus Corona di RSUD Bengkalis (Hoax)
2. Konsumsi Babi Penyebab Masuknya Virus Corona Covid-19 ke Jakarta (Hoax)
3. Corona Sudah Sampai di RSUD Leuwiliang (Hoax)
4. Turis China Tidak Masuk dalam Daftar Larangan Masuk dan Transit ke Indonesia (Disinformasi)
5. Beberapa Hewan Mati Mendadak di Cibarusah (Bekasi) Karena Corona (Disinformasi)
6. Nahkoda di Tanjung Priok Terindikasi Corona (Hoax)
7. Dua Warga Suspek Corona di Klaten (Hoax)
8. Pasien Asal Angsana Suspect Corona di RSUD Ulin Banjarmasin (Disinformasi)
9. Pasien RS Pasar Rebo Positif Virus Corona (Disinformasi)
10. Rumah Sakit Meuraxa Sudah Ada Pasien Virus Corona (Hoax)
11. Warga Pamekasan Tersuspect Virus Corona (Hoax)
12. Warga Kaliajir Positif Virus Corona (Hoax)
13. Seorang Wanita Terinfeksi Virus Corona di Kupang, NTT (Hoax)
14. 7 Warga Kalbar Ditolak di PLBN Entikong karena Virus Corona (Hoax)
15. Orang yang Bergolongan Darah O Lebih Rentan Terinfeksi Virus Corona (Hoax)
(vmp/fay)