Mantan pegawai yang dimaksud adalah Gerard Williams, yang dulunya adalah desainer utama untuk chip yang dipakai di iPhone dan iPad, sebelum akhirnya ia mengundurkan diri pada Februari dan memulai bisnisnya sendiri.
Bisnis yang dimaksud adalah sebuah startup bernama Nuvia, yang bisnis utamanya adalah mendesain prosesor untuk data center. Mundurnya Williams dari Apple ini dianggap sebagai pukulan keras bagi Apple.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: iPhone 12 Mungkin Mengecewakan, Kenapa? |
Hal ini, menurut Apple, adalah pelanggaran terhadap perjanjian kerja antara mereka dengan Williams, demikian dikutip detikINET dari Business Insider, Senin (16/12/2019).
Pertumbuhan Nuvia sendiri terbilang menarik, karena meski hampir tak terdengar namanya, Nuvia sukses mendapatkan pendanaan seri A senilai USD 53 juta. Salah satu investor Nuvia adalah Dell.
Williams tak sendiri dalam mendirikan Nuvia, karena pendirinya yang lain pun mantan eksekutif Apple, yaitu John Bruno dan Manu Gulati. Bruno sebelumnya bekerja di divisi arsitektur platform Apple, sementara Gulati bekerja di divisi system on a chip (SoC) Apple.
Ketiga orang itu kabarnya memegang lebih dari 100 hak paten terkait desain chip serta system engineering.
(asj/fay)