Kementerian Hukum AS bakal meninjau kemungkinan adanya masalah pada data-data pengguna Fitbit yang bakal berpindah tangan ke Google. Sebelumnya memang sejumlah LSM privasi dan hak konsumen sudah meminta pemerintah AS untuk melarang akuisisi tersebut karena masalah privasi data.
Sebenarnya, akuisisi ini dianggap bakal membantu Google untuk bersaing dengan Apple di ranah wearable. Namun sayangnya bisnis inti Google adalah periklanan, penambangan data, dan layanan yang berhubungan dengan banyak data penggunanya. Jadi akuisisi Fitbit oleh Google ini bakal memberikan mereka akses lebih besar ke data pengguna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tanpa adanya kompetisi, perusahaan yang dominan bisa dengan mudah mengurangi kualitas, seperti mengurangi perlindungan privasi, tanpa kehilangan jumlah pengguna yang signifikan," ujar Makan Delrahim, kepala antitrust di Kementerian Hukum AS.
Delrahim juga menyebut masalah privasi bisa dibahas di investigasi mana pun. Karena menurutnya mempercayai masalah privasi tak bisa berdampak pada analisis antimonopoli adalah sebuah kesalahan besar.
Dalam sejarahnya, Google sudah berulang kali mendapat izin untuk mengakuisisi perusahaan lain tanpa terkena pemblokiran terkait monopoli. Namun kini monopoli oleh perusahaan teknologi kian kencang disuarakan oleh publik, dan akuisisi Fitbit ini adalah salah satu contohnya yang terbaru.
(asj/asj)