Deretan PHK di Industri Game yang Terjadi Awal 2024

Badai pemecatan karyawan di industri game ternyata tidak reda pada tahun 2023. Putaran ekstremnya masih berlanjut, bahkan sudah dimulai dari awal 2024.

Beberapa perusahaan ternama terpaksa mengawali tahun baru dengan kabar buruk. Tidak sedikit dari mereka yang berkecimpung di industri ini, harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).

Jumlah orang-orang yang dirumahkan pun tergolong sangat banyak. Sampai-sampai ada yang akan memberhentikan 1.800 pekerjanya.

Lantas perusahaan apa saja yang dimaksud? Berikut daftarnya, sebagaimana dihimpun detikINET dari Kotaku, Selasa (16/1/2024).

Daftar Perusahaan yang Melakukan PHK

Berikut adalah delapan perusahaan game yang melakukan PHK. Hingga berita ini dibuat, setidaknya lebih dari 2.700 orang dipecat.

1. Archiact

Pada tanggal 4 Januari, perusahaan pertama yang mengumumkan soal pemecatan karyawan datang dari Archiact. Kendati begitu mereka tidak merinci berapa orang yang sudah didepak.

"Kami bekerja dengan individu-individu ini untuk mengimbangi transisi sulit ini sebanyak mungkin, termasuk melalui perekrutan terbalik," kata Archiact.

2. Bossa Studios

Sebetulnya secara teknis PHK terjadi pada akhir tahun 2023, hanya saja baru dilaporkan dan dikonfirmasi pada tanggal 5 Januari 2024. Di sini mereka mengeluarkan 19 pekerja.

3. Unity

Perusahaan game engine ini baru saja mengumumkan pada 8 Januari, bahwa mereka bakal memecat 1.800 pekerja. Itu berarti Unity memangkas 25% stafnya.

Bisa dibilang kalau PHK ini menjadi yang terbesar dalam sejarah perusahaan tersebut. Mereka menyampaikan pemberhentian karyawan akan selesai pada Maret mendatang.

4. Twitch

Setelah Unity, ada Twitch yang juga mengungkapkan tengah bersiap memberhentikan 500 karyawannya pada 9 Januari. Hal ini bakal dilakukan perusahaan pada akhir Januari.

Itu berarti mereka akan kehilangan sekitar 35% pekerjanya. Namun ternyata Twitch sebelumnya sudah melakukan PHK pada Maret dan Oktober 2023.

5. Playtika

Pada 11 Januari 2024, penerbit sekaligus pengembang game mobile ini, berencana memecat 400 karyawannya. Jumlah tersebut setara dengan 10% dari total tenaga kerja perusahaan.

Playtika sebelumnya memberhentikan 900 karyawannya pada tahun 2022. Tapi setelah itu, perusahaan malah menggelontorkan USD 300 juta atau sekitar Rp 4,6 triliun untuk mengakuisisi Innplay Labs pada 2023.

6. Discord

Di saat yang sama, Discord juga melaporkan akan memulangkan 17 persen dari total staff miliknya. Jumlah itu diperkirakan sekitar 170 karyawan.

CEO Discord Jason Citron mengatakan dalam memo internalnya, bila PHK diperlukan agar Discord menjadi lebih efisien, setelah perekrutan karyawan yang berlebihan pada 2020.

7. Lost Boys Interactive

Selain itu ada Lost Boy Intractive yang juga memberhentikan karyawannya. Hanya saja, mereka tidak memberikan detail berapa banyak orang yang dipecat.

"Sepertinya sebagian besar Lost Boys Interactive diberhentikan hari ini, termasuk saya sendiri," tulis Jared Pace, produser di studio tersebut di Linkedin.

8. Funselektor

Studio game asal Kanada, Funslektor, mengumumkan bahwa tiga orang pengembangnya telah diberhentikan. Ketiganya merupakan orang-orang hebat dibalik terciptanya game Art of Rally.