Anantarupa Studios Gelar Event Esport Pelajar, Hadiahnya Rp 225 Juta
Hide Ads

Anantarupa Studios Gelar Event Esport Pelajar, Hadiahnya Rp 225 Juta

Panji Saputro - detikInet
Senin, 14 Agu 2023 21:10 WIB
Anantarupa Studio, developer game asal Indonesia, resmi menggelar event tingkat pelajar bertajuk Ksatriya Mahardhika. Di dalamnya bakal ada rangkaian kompetisi menarik, salah satunya kejuaraan esports.
Anantarupa Studio resmi menggelar event tingkat pelajar, Ksatriya Mahardhika. Di dalamnya ada rangkaian kompetisi menarik, salah satunya kejuaraan esports. (Foto: Panji Saputro/detikINET)
Jakarta -

Anantarupa Studio, developer game asal Indonesia, resmi menggelar event tingkat pelajar bertajuk Ksatriya Mahardhika. Di dalamnya bakal ada rangkaian kompetisi menarik, salah satunya kejuaraan esports.

Ivan Chen, CEO Anantarupa Studios, mengungkapkan kalau kick off sekaligus pendaftaran Ksatriyia Mahardhika dimulai pada hari ini, Senin, (14/8/2023). Dirinya mengumumkan secara langsung di Museum Kebangkitan Nasional pada pukul 16.00 WIB tadi.

Selanjutnya mereka akan melakukan roadshow kedelapan wilayah pada tanggal 21 Agustus - 15 September 2023. Wilayah yang nantinya didatangi itu ada Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali & NTB, Sulawesi, dan Sumatera.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian agendanya diteruskan dengan babak regional qualifier tanggal 30 September - 1 Oktober 2023, yang dilanjut final regional. Lalu diakhiri dengan final nasional Ksatriya Mahardhika pada 14 - 15 Oktober 2023, yang akan dihelat di Yogyakarta.

Ivan menjelaskan bahwa ada empat tujuan dihadirkannya Ksatriya Mahardhika. Pertama ada diplomasi budaya melalui media baru, yang mana maksudnya di sini ialah game.

ADVERTISEMENT

"Kemudian edukasi di bidang karir di esports, kemudian juga pembinaan talenta atau atlet ekosistem game lokal," terang Ivan.

Lanjut, Ivan menambahkan, tujuannya juga untuk mendorong ekonomi nasional. Menurutnya, sektor game bisa berdampak positif terhadap perdagangan dalam negeri maupun ekspor nasional, sehingga menimbulkan dampak yang berkelanjutan bagi ekonomi.

"Ini adalah targetnya. Jadi kami fokus di 8 region. Cuma kita nggak lomba esports aja, karena kita ada sayembara bikin konten. Tapi kontennya bikin kekayaan budaya di masing-masing daerah, kemudian ada sayembara tari, kemudian ada sayembara shoutcaster berbahasa daerah," pungkas Ivan.

Sebagai tambahan informasi, untuk pendaftaran hanya dibuka dari tanggal 14 Agustus - 15 September 2023. Di sini seluruh pelajar bisa mendapatkan total hadiah senilai Rp 225 juta.




(hps/fyk)
Berita Terkait