Sony Sukses Jual 40 Juta Unit PS5, Xbox Dilibas
Hide Ads

Sony Sukses Jual 40 Juta Unit PS5, Xbox Dilibas

Panji Saputro - detikInet
Jumat, 28 Jul 2023 11:45 WIB
LOS ANGELES, CA - JUNE 16:  Game enthusiasts and industry personnel walk between the Microsoft XBox and the Sony PlayStation exhibits at the Annual Gaming Industry Conference E3 at  the Los Angeles Convention Center on June 16, 2015 in Los Angeles, California. The Los Angeles Convention Center will be hosting the annual Electronic Entertainment Expo (E3) which focuses on gaming systems and interactive entertainment, featuring introductions to new products and technologies.  (Photo by Christian Petersen/Getty Images)
Sony telah mengumumkan, bahwa mereka berhasil menjual 40 juta unit PS5. Target tersebut tercapai pada tanggal 16 Juli 2023 lalu. (Foto: Christian Petersen/Getty Images)
Jakarta -

Sony telah mengumumkan bahwa mereka berhasil menjual 40 juta unit PS5. Target tersebut tercapai pada tanggal 16 Juli 2023 lalu.

Nah bila mengacu kepada informasi terakhir dari Xbox, maka bisa dikatakan jumlah tersebut jauh mengalahkan angka penjualan Xbox Series X|S. Hal itu terungkap saat presentasi mereka di acara game yang berlokasi di Brazil.

Tercatat bahwa ada 21 juta gamer yang memiliki Xbox Series X|S per Juni 2023. Perbandingannya cukup jauh, yakni 19 juta unit dari total PS5 yang sudah terjual.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu faktor keberhasilan konsol besutan Sony ini, gara-gara meningkatnya ketersediaan perangkat yang signifikan selama sembilan bulan terakhir. Jadi perusahaan bisa memenuhi permintaan gamer akan PS5, seperti dilansir detikINET dari IGN, Jumat, (28/7/2023).

Akan tetapi berdasarkan analisa yang dibeberkan Ampere Analysis, bahwa misi Sony untuk menjual 40 juta unit PS5 lebih lambat dibandingkan generasi sebelumnya. Saat itu, PS4 bisa dua bulan lebih cepat untuk bisa mencapai angka itu.

ADVERTISEMENT

Namun terlepas dari hal tersebut, pencapaian ini cukup mengesankan. Ditambah dengan ketersediaan PS5 yang lebih banyak, sehingga memungkinkan mereka mendapatkan hasil yang lebih baik.

Berbeda dengan kompetitiornya, yakni Xbox, yang baru-baru ini melaporkan penurun pendapatan perangkat keras pada kuartal empat. Periode yang dimaksud berakhir pada 30 Juni 2023 lalu.

Mereka mengungkapkan penurunannya cukup besar di kuartal empat hingga 13% dibandingkan tahun sebelumnya. Itu juga berlaku di kuartal dua dan 30% di kuartal tiga.

Xbox sebenarnya mengakui bahwa mereka kalah dalam perang konsol. Pernyataan ini muncul selama perang antara Microsoft dengan Federal Trade Commission (FTC), terkait akuisisinya terhadap Activision Blizzard senilai USD 69 miliar atau sekitar Rp 1.000 triliun.

"Konsol Xbox secara konsisten menempati peringkat ketiga (dari tiga) di belakang PlayStation dan Nintendo dalam penjualan," Microsoft mengakuinya dalam dokumen di pengadilan.




(hps/fyk)