Sony Sunat Target Penjualan PSVR2, Pemesannya Dikit

Sony Sunat Target Penjualan PSVR2, Pemesannya Dikit

ADVERTISEMENT

Sony Sunat Target Penjualan PSVR2, Pemesannya Dikit

Anggoro Suryo - detikInet
Rabu, 01 Feb 2023 21:44 WIB
Sony PS VR2
Foto: Dok. Sony
Jakarta -

Sony disebut mengurangi target penjualan PlayStation VR2 (PSVR2) setelah jumlah pemesannya selama masa preorder tak sesuai ekspektasi.

Perusahaan Jepang itu awalnya memperkirakan akan mengapalkan dua juta unit PSVR2 dalam satu kuartal, namun kini jumlahnya diturunkan menjadi sejuta unit. PSVR2 sendiri baru akan dirilis ke publik pada 22 Februari mendatang.

Masa pemesanan headset VR tersebut sudah dibuka sejak November 2022 lalu, dan hingga kini banyak toko-toko yang masih menerima pemesanan headset tersebut tanpa daftar tunggu, meski produknya akan dirilis dalam waktu dekat.

Hal ini sangat bertolak belakang dengan PlayStation 5, yang bahkan sampai mengalami kelangkaan yang cukup lama, ataupun dengan headset VR Meta Quest 2, yang membuat Meta sulit memenuhi permintaan pasar atas headset tersebut.

Ada beberapa faktor yang mungkin mendasari rendahnya pemesanan headset VR PlayStation ini. Namun faktor yang paling berpengaruh tampaknya adalah kompatibilitas. PSVR2 dijual dengan harga USD 549, terbilang wajar untuk sebuah headset VR, bahkan lebih murah dari beberapa headset VR buatan pesaingnya, seperti Valve Index dan HTC Vive Pro 2.

Namun dua headset tersebut punya keunggulan yang jauh dibanding PSVR2 di sisi kompatibilitas, yaitu mendukung banyak sistem berbeda. Sementara PSVR2 hanya kompatibel dengan PS5. Bahkan seorang analis menyebut headset ini hanyalah sebuah aksesoris mahal untuk PS5.

"PSVR2 tak lebih dari aksesoris mahal untuk PS5," kata Damian Thong, analis di Macquarie Capital.

Untuk periode waktu hingga Maret 2024, Sony memperkirakan akan mengapalkan 1,5 juta unit PSVR2 ke konsumen. Sementara IDC memperkirakan pengapalan headset VR/AR akan naik 32% menjadi 12,8 juta unit selama 2023, dan pasarnya didominasi oleh berbagai varian Meta Quest, dengan pangsa pasar 85%.

Sebagai perbandingan, PSVR generasi pertama, yang terjual dua juta unit dalam tahun pertamanya, saat ini punya market share kurang dari 1%.

Mungkin waktu perilisan PSVR2 ini kurang tepat di sisi industri, karena saat ini permintaan perangkat VR tengah mengalami penurunan. Misalnya, penjualan Meta Quest 2 merosot drastis setelah harganya dinaikkan USD 100 pada Agustus 2022, dan Meta maupun Microsoft tengah mengurangi jumlah tim VR-nya setelah melakukan PHK besar.

Meski begitu, masa dengan headset AR/VR ini dianggap menjanjikan, karena analis memperkirakan pemasukan dari ranah ini akan mencapai USD 7,3 miliar pada 2027 mendatang, tumbuh lebih dari 50%, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Rabu (1/2/2023).



Simak Video "Sony Bakal Fokus Produksi PS5 di Tahun Ini"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/fay)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT